Lihat ke Halaman Asli

M Yusuf Is

Sosialisator Penggerak Literasi Nasional 2022

Apakah Menjadi Pemateri dalam Perjalanan Tidak Mengurangi Adab?

Diperbarui: 31 Januari 2022   19:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar | brilio.net

Dimasa pandemi covid-19 berbagai adaptasi kebiasaan baru muncul. Salah satu diantaranya adalah menggunakan aplikasi live streaming sebagai alternatif dalam menjangkau audien.

Namun adakalanya tatkala menjadi seorang pemateri tentu dituntut prinsipnya serius, fokus dan konsentrasi dalam pemaparan materinya.

Jika seseorang memberikan materi tatkala berada dalam perjalanan, menjadi penumpang. Semoga tidak menjadi sopir karena itu melanggar etika lalu-lintas dan akan dikenai pasal.

Tentu itu akan mengurangi keseriusan para audien dalam mendengarkan paparannya. Apalagi background bergerak seperti naik-turun. Dipastikan itu sedang berada dalam mobil.

Jikalau keseriusan berkurang, sudah dipastikan pembelajaran yang disampaikan oleh si pemateri tidak tercapai pada si audien. Jadi hasilnya adalah nihil.

Oleh karena itu mari memperhatikan hal tersebut dalam keseharian, walaupun kecil permasalahannya namun berefek fatal secara jangka panjang.

Waktu terbuang sia-sia, kuota internet habis tidak berguna, jangan hanya mengejar target namun outputnya tak ada secara keilmuan.*

(YS)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline