Lihat ke Halaman Asli

Yosef MLHello

Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Katekis dan Entrepreneur, Belajar dari Kesaksian 5 Katekis di Malaka

Diperbarui: 9 Juli 2024   15:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi seorang entrepreneur/BFI Finance

"Ini betul-betul sebuah kesaksian yang luar biasa," demikian komentar seorang teman yang duduk di samping penulis, usai mendengarkan kesaksian kelima saudara-saudari Katekis pada acara Temu Akbar IKKAT di Betun, Kabupaten Malaka, baru-baru ini.

Selama ini yang terdengar hanyalah komentar-komentar miring mengenai seorang Katekis. Mereka itu adalah orang-orang yang selalu mengeluh karena kurang mendapat perhatian dari pimpinan gereja; tidak kreatif dan apalagi tidak inovatif, selalu menunggu perintah; tidak ada gaji, dan lain-lain yang bisa ditambahkan untuk menambah panjang 'silsilah serba sulit' seorang Katekis.

Memang tidak bisa dipungkiri bahwa dari seribuan orang lebih Katekis yang ada di tiga kabupaten: Belu, Malaka, dan Timor Tengah Utara, boleh dibilang tidak luput dari cap tersebut. Kalau kita mau membuat prosentase antara Katekis yang berhasil alias sukses dengan Katekis yang 'serba sulit' mungkin tidak berbanding lurus.

Tapi menilik dari semangat dan kehadiran para saudara katekis yang berkumpul setiap tahun sejak 2017 dalam hajatan bersama yang bernama Temu Akbar IKKAT, hampir tidak bisa dibedakan antara yang sukses dan yang serba sulit. Sebab soal sukses dan yang serba sulit dalam hidup itu sesuatu yang relatif. Maka bernarlah kata Kitab Suci, janganlah seseorang menganggap dirinya sukses dan menilai orang lain sebagai serba sulit.

Tulisan ini hendak merefleksikan kesaksian dari 5 (lima) saudara katekis di Malaka yang telah memulai praktek sebagai entrepreneur sebagai pembelajaran bagi para katekis lainnya.

Mari kita langsung saja mengikuti ulasan berikut. Mungkin saja selesai membaca artikel sederhana ini, kita akan mendapatkan suatu pemahaman yang benar tentang siapakah katekis itu.

Katekis dan Entrepreneur

Berbagai dokumen gereja memberikan definisi yang sama tentang siapakah katekis itu yakni sebagai pengajar agama profesional di dalam Gereja Katolik. Mereka itu menjalankan tugas pendampingan iman yang mempersiapkan umat untuk menerima sakramen-sakramen gereja, dan memimpin atau memandu katekese atau pertemuan iman bersama. Dan tentu saja yang paling dominan adalah sebagai guru agama.

Sedangkan kata atau istilah 'entrepreneur' merupakan sebuah istilah khusus dalam dunia bisnis yang kiranya jauh berbeda dari kata 'katekis'.

Lantas, apa yang terlintas di dalam benak kita ketika mendengar kata entrepreneur? Mungkin kebanyakan dari pembaca, termasuk penulis juga berpikir terlalu tinggi tentang entrepreneur itu.

Entrepreneur itu adalah seseorang yang menggeluti suatu bidang bisnis dan karena itu mampu menghadirkan berbagai inovasi masa kini.

Memang, bila ditilik dari pengertiannya pada dasarnya tidak salah kalau kita mengartikannya demikian. Namun, apakah pengertian entrepreneur hanya sebatas itu saja?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline