Lihat ke Halaman Asli

YONANT LINTANG CAHYA

Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro

Menolak Tabu, Mahasiswa KKN Undip Berikan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Remaja Ambowetan

Diperbarui: 13 Agustus 2023   22:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kolase Foto Kegiatan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi #KESPRO BUKAN HAL TABU, Jumat (14/07). (Sumber: Tim II KKN Undip Desa Ambowetan)

Kesehatan Reproduksi atau Kespro merupakan hal yang perlu dipahami sedini mungkin. Bagi remaja, memahami kesehatan reproduksi tentu sangat relevan. Utamanya untuk mencegah pernikahan dini dan kekerasan seksual. Lantaran dengan mempelajari Kespro, diharapkan remaja lebih mengenali organ reproduksinya termasuk keberfungsiannya dan cara untuk menjaga kesehatannya, sehingga dapat menghindari perilaku berisiko.

Dalam rangka memasifkan pentingnya Kespro, mahasiswa KKN Tim II Undip mengadakan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi bertajuk #KESPRO BUKAN HAL TABU pada Jumat, 14 Juli 2023 di rumah salah satu kader Posyandu, ibu Sugiarti. Acara ini dimulai pukul 09.00 WIB diawali dengan pemeriksaan kesehatan untuk remaja. Pemeriksanaan ini meliputi pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar lengan untuk remaja perempuan guna mendeteksi risiko Kekurangan Energi Kronis (KEK), pengukuran tekanan darah, serta pemberian suplemen tambah darah dan vitamin.

"Belajar Kespro itu sangat perlu Mbak, Mas terutama buat para remaja. Karena mereka itu kan di usia rentan, rasa ingin tahunya tinggi sekali. Jadi, belajar Kespro itu bisa menjadi tedeng aling-aling dari kenakalan remaja, seperti seks bebas, penggunaan narkoba, dan perilaku berisiko lainnya yang dapat mengancam Kespro. Dengan belajar keberfungsian dan proses sistem reproduksi serta cara merawatnya, harapannya para remaja itu jadi sadar penuh. Ooh ini ya ternyata fungsinya, jadi kalau aku berbuat ini risikonya ini", ungkap bu Khusnul, bidan desa Ambowetan yang secara khusus meminta kami membawakan materi tersebut.

Sosialisasi ini dihadiri oleh 20 remaja, dengan Yonant Lintang (mahasiswa Psikologi) sebagai pematerinya. Adapun materi yang disampaikan meliputi penjelasan masa remaja (mencakup tugas perkembangan remaja, ciri khas, dan masa pubertas), pentingnya belajar Kespro, cara merawat organ reproduksi, jenis-jenis PMS (Penyakit Menular Seksual), gejala PMS, dan pencegahan PMS. Kami membagikan poster sebagai luaran agar materi dapat dibaca lagi oleh para peserta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline