Lihat ke Halaman Asli

Puisi Seorang Gadis "Secret Admirer"

Diperbarui: 24 Juni 2015   15:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika sabarku seperti sudah habis menghadapimu,

maka saat itu juga aku mendorong diriku untuk harus lebih sabar lagi padamu..

Aku gak nyerah..

aku gak nyerah ama kamu, karena aku masih melihat harapan itu dimatamu..

Aku gak akan berhenti karena memang belum waktunya untuk berhenti..

Aku terus berusaha dengan kekuatan yang aku punya..

Aku berharap dan never lose hope.

Aku masih berjuang untuk kamu.. aku masih berjuang untuk harapan itu..

Mungkin banyak orang bertanya. Tapi aku tidak akan menjawab, tidak akan mengatakan.

Biarlah sejalannya waktu mereka akan mengerti. Kamu pun juga akan mengerti.

Semuanya akan berakhir bahagia.

Kamu lah harapan itu. Kamu lah jawaban itu. Harapan itu ada di dalammu dan kamu hidup dalam harapan. Kamu akan menjadi jawaban bagi orang banyak.

- GWAS -

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline