Lihat ke Halaman Asli

Pengecut

Diperbarui: 19 Juli 2024   20:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar Dokumen Pribadi

 Fase itu datang lagi,. 

  Terpuruk,terpenjara dan terluka oleh rasa yang tak kunjung mati, membekas dan melekat direlung sanubari, tersesat di labirin ingatan tanpa tau jalan keluar

Aku buruk dalam mengumkapkan rasa,.

Aku bisa mengebaikanmu sepanjang hari tetapi terus memikirkanmu setiap detik.

Pengecut,!

.ya memang itulah aku.

Hanya mampu menjiksa diri dengan perasaan hampa tak pasti tanpa bisa mengungkapkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline