Lihat ke Halaman Asli

Risau Tak Berujung

Diperbarui: 25 Mei 2024   22:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar dokumen Pribadi

  Aliran air yang mengalir menghantam  cela- cela batu menciptakan bunyi yang liri di telinga, bunyi yang mengantarku ke lamuan tak berujung.

Kicauan burung dan hembusan angin sekaan tak mampu membuyarkan lamunanku.

   Tawa kecil para kurcaci cilik yang sedang menikmati sejuknya air seakan mengolok-olok diriku yang sedang termenung ditempian sungai yang seakan tidak dapat lagi menikmati keindahan lukisan Sang pencipta.

  Entah apa yang membuatku begitu risau?

Kau masih  bersamaku, masih setia mendampingiku, entah itu hanya ragamu atau juga dengan hatimu.

Entalah......

 

   Biarlah pikiran ini  terus berlayar dan menemukan jalannya sendiri,Dan diri ini masih termenung dengan sejuta risau tak berujung.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline