Lihat ke Halaman Asli

Yohanes Widhi

mahasiswa

Opini: Generasi Z di Dunia Kerja

Diperbarui: 26 Juni 2024   11:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

depositphotos.com

Saat ini populasi Generasi Z di Indonesia sedang banyak banyaknya, tercatat menurut DataIndonesia di tahun 2020 Indonesia memiliki generasi Z sebanyak 27,94% atau 74,93 juta. Hal ini pastinya akan memberikan dampak yang begitu besar bagi dunia pekerjaan di Indonesia.

            Sebelum masuk kedalam pembahasan mari kita lihat tahapan generasi yang ada saat ini. Ada 5 generasi pada saat ini, yaitu Generasi Baby Boomers, X, Y, Z, dan Alpha. Generasi Baby Boomers ini lahir pada tahun 1940 -- 1959, tepat setelah perang dunia ke-2 usai. Generasi X atau disebut "Gen Bust' ini lahir ditahun 1960-1979. 

Gen X sendiri lahir pada awal dari adanya teknologi komputer, televisi kabel, video game, dan internet. Generasi Y atau sering disebut generasi Millenial. Gen ini lahir dan berkembang pada 1980-1994 di era peralihan teknologi, dari yang sebelumnya analog menjadi digital. Generasi Z atau Gen Z ini lahir dan berkembang pada tahun 1995-2010. 

Mereka lahir dan tumbuh saat dunia serba digital dan canggih, dan terakhir Generasi Alpha yang lahir pada kisaran 2011-2025. Generasi Alpha ini sendiri merupakan generasi termuda saat ini, dan karakteristiknya masih belum tentu dan belum terlihat jelas. 

indexel.com

            Dalam dunia kerja saat ini, banyak perusahaan yang mulai memperkerjakan generasi Z untuk perusahaannya. Banyak keuntungan dan kelebihan yang bisa diberikan dengan merekrut generasi ini dan dari sinilah perusahaan bisa melakukan perubahaan yang baik dan menghasilkan begitu banyak peluang peluang baru untuk masa depan. Semua ini berkat keterampilan yang dimiliki oleh generasi Z sendiri. 

Mereka lebih pandai dalam menguasai teknologi teknologi yang sedang berkembang, bisa mengikuti perubahaan kondisi, dan mereka juga memiliki kreatifitas yang sangat baik. Keterampilan mereka inilah yang membantu perusahaan di seluruh dunia bisa melakukan perubahan, sebab mereka bisa berfikir kreatif dan mereka tidak takut akan tantangan tantangan dari perubahan tersebut, contoh mudahnya mereka bisa memberikan budaya baru didalam lingkunan perusahaan atau memberikan ide ide yang bisa membuat lingkungan kerja lebih nyaman dan efisien. 

Keterampilan mereka dalam menguasai teknologi juga tidak kalah penting. Potensi ini bisa memberikan kemudahan dan digitalisasi pada perusahaan, contohnya penggunaan website yang maksimal, atau cara bekerja yang bisa menfaatkan bantuan AI.

             Disamping kelebihan generasi Z ini, ada sisi dimana banyak manajer di seluruh dunia kesusahaan atau bingung dalam mengelola generasi ini. Menurut laman ResumeBuilder.com, sebanyak 74% manajer diseluruh dunia mengatakan bahwa generasi Z adalah generasi yang susah dan paling menantang untuk diajak bekerja sama dalam perusahaan. 

Ada sekitar sebanyak 49% merasa bahwa mereka merasa kesulitan dalam bekerja dengan generasi Z. Walaupun generasi Z banyak yang sudah mampu menguasai teknologi dan mampu beradaptasi pada perubahannya, masih ada beberapa yang belum terlalu mahir dalam menggunakannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline