Lihat ke Halaman Asli

Menertawai Menangis

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

saat dia tertawa
mengapa engkau menangis?
saat dia menangis…
apa engkau ditangisi?
atau engkau menangisi

hei !!
berhenti tertawa
karena aku tak sanggup tertawa?
berhenti menangis
karena aku tak tahu menangis?

kau ingin apa?
ingin menangisi
ingin ditangisi
ingin menciptakan tangisan
ingin diciptakan tangisan

lantas…
mengapa kini engkau tertawa?

(Salatiga, Februari 2007)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline