Lihat ke Halaman Asli

Yohana Marselina

Universitas Terbuka - Ilmu komunikasi

Fakta Menarik di Balik Peradaban Manusia

Diperbarui: 13 Agustus 2022   08:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: Pelajaran sekolah online https://pin.it/7mIcJpe

Buku humankind adalah alasan mengapa saya membuat artikel ini. Saya sangat menyukai buku ini karena memberi beberapa fakta tentang peradaban umat manusia. Salah satunya adalah proses Hommo puppy berubah dari kasmopolitan ke pencuriga.

Beberapa orang pasti bertanya jika semua manusia pada dasarnya baik mengapa ada kekuasaan, patriaki, standar keperawanan sebagai obsesi sebagian besar laki-laki daln lain-lain. Mari saya ajak kalian pergi ke akhir zaman es terakhir pada 15.000 tahun lalu saat planet dihuni sedikit manusia yang terjadi perkelonan untuk hidup (snuggle for survival) atau saling menghangatkan.  kemudian iklim berubah menjadi hangat dan  alam memberikan kita madu dan susu atau buah-buahan segar. Disana hidup tak lagi ditentukan oleh perjuangan kelompok manusia melawan anasir alam. 

dengan alam yang sudah menyediakan banyak makanan yang berlimpah hidup menetap jadi masuk akal. Populasi mulai tumbuh pondok dan kuil mulai dibangun. Kota dan desa terbentuk. Karena hal itulah hak milik orang lain muncul berarti ketidaksetaraan mulai tumbuh. Kemudian seseorang meninggal dan hartanya diberikan ke generasi berikutnya, jenis pewarisan muncul dan kesenjagangan antara kaya dan miskin melebar. 

lalu muncullah pemimpin, ketika klan klan mulai membentuk persekutuan untuk membela diri dihadap klan lain. Konflik membuat posisi pemimpin makin menguat seiring dengan waktu para jenderal jadi terikat pada otoritasnya dan tak mau melepas kekuasaan jika tidak dipaksa turun. ahli sejarah mengatakan “Pasti ada ribuan yang berambisi tapi gagal menjadi raja permanen”.  Kemudian kehidupan menetap membuat perempuan terbebani, dikarenakan hak milik pribadi dan pertanian mengakhiri zaman proto-feminisme. Anak laki-laki harus mengurusi ladang dan terus tinggal di tanah milik ayahnya yang artinya pengantin harus didapatkan dari luar. Perempuan baru diakui sesudah kelahiran anak laki-laki tentunya yang sah. sesudah wanita pada zaman prasejarah yang bebas pergi kemana saja sekarang hanya ditutupi dan diikat. Disitulah patriaki lahir. padahal kesetaraan antarjenis kelamin membuat homo sapiens  memiliki keungulan penting dibanding hominin lain seperti Neanderthal. 

Ketika manusia mulai berternak, bestialitas juga tercipta yang artinya seks dengan hewan. Itulah pendorong obesesi laki-laki terhadap keperawanan perempuan dan pada raja kaisar yang memilki harem memastikan pasangannya “murni” itulah mengapa ada ada gagasan menikah diluar seks itu doaa. Fakta menariknya adalah penyakit menular seksual nyaris tak dikenal pada masa pemburu-pengumpul dan merebak ketika manusia mulai berternak. 

Rousseau seorang filsuf yang terkemuka pada zamannya mengatakan bahwa petani penetap tidak sesehat pemburu-pengumpul. Itulah beberapa alasan mengapa sekarang ada kekuasaan, pemimpin, obsesi keperawanan perempuan dan patriaki. Sekarang sudah jelas untuk mengerti dimana salahnya mengapa hal itu bisa ada. Kita tak bisa kembali ke gaya hidup pada saat pemburu-pengumpul karena sudah terlambat dan banyak mulut yang harus diberi makan. 

Beberapa hal yang saya baca dibuku Humandkind karya Ruther bregman membuka mata saya tentang manusia, semua yang terjadi ada awalnya. Mengapa hal ini itu bisa terjadi pada zaman sekarang. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline