Kesetaraan gender selalu menjadi pembahasan yang tidak pernah ada ujungnya karena membahas mengenai kedudukan kedua gender, pada dasarnya setiap gender memiliki egonya masing-masing terhadap perannya dalam kehidupan, setiap gender selalu memiliki pendapatnya sendiri yang menyebabkan banyaknya perdebatan mengenai kesetaraan gender baik untuk laki-laki atau Perempuan, dalam perkuliahan kelas teori komunikasi dengan dosen pengampu bapak Dr. Geofakta Razali Universitas Pembangunan Jaya membahas mengenai feminisme di zaman modern sekarang, feminisme dalam kehidupan sekarang banyak sekali bentuk perjuangan dan dengan cara yang beragam dengan bentuk perjuangan yang beragam pula.
Perjuangan kesetaraan gender dimasa sekarang dominan diisi dengan perjuangan wanita, peran wanita di anggap masih tidak setara di bandingkan dengan laki-laki, hak-hak wanita dianggap masih belum dapat terpenuhi kesenjangan pula menjadi pembahasan yang hangat pada saat membahas mengenai feminisme, sebenarnya solusi bahkan pemecahan masalah mengenai keadilan perempuan sudah banyak mendapatkan solusi tetapi fokus teralihkan untuk keadilan laki-laki, apakah keadilan hanya untuk wanita saja? Laki-laki dalam pembahan feminisme selalu menjadi pusat sumber permasalahan yang membuat faktor feminisme tidak pernah mendapatkan tempat.
Keadilan yang di perjuangkan oleh banyak masyarakat sebenarnya masih mengalami ketidakadilan karena feminisme hanya membahas satu gender saja sedangkan laki-laki selalu menjadi pusat sumber permasalahan, laki-laki juga sebenarnya juga memiliki hak yang sama dalam keadilan sosial di masyarakat, bahkan hingga sekarang belum ada gerakan khusus untuk memperjuangkan keadilan bagi laki-laki, seharusnya untuk menciptakan keadilan tidak hanya dari sisi satu gender saja melainkan harus ada kesetaraan di setiap gendernya dengan fokus yang sama, hal tersebut agar bentuk keadilan tidak hanya di rasakan dari satu sisi saja melainkan bisa di dapat oleh kedua gender.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H