( Kompasiana.com )Berawal dari banyaknya kasus demam berdarah yang terjadi di Indonesia, salah satunya di Kota Bandar Lampung. Melihat fenomena ini, beberapa Mahasiswa Universitas Lampung dari Jurusan Biologi Fakultas MIPA ciptakan MOSPAG magic berbahan fungi entomopatogen utnuk mengendalikan nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor bagi virus dengue penyebab penyakit demam berdarah. ( 16/7 )
Dalam program kreativitas ini, tim entomopatogen yang terdiri dari Supiyanto selaku ketua tim, bersama Ahmad Nuril Huda , Wuri Artikasari dibawah bimbingan Dr. Bambang Irawan. Penelitian ini dilakukan selama 4 bulan sejak April-Juli 2018 di Laboratorium Mikrobiologi FMIPA Unila.
"Mospag magic ini memiliki keunggulan dibandingkan insektisida berbahan kimia, hal ini karena tidak menyebabkan pencemaran lingkungan, tidak menimbulkan resistensi terhadap nyamuk, bersifat spesifik, cara memperolehnya relatif mudah dan lebih murah tentunya," tutup Nuril
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI