Lihat ke Halaman Asli

Yoga Prasetya

Penjelajah

Cinta di Tahun Terakhir

Diperbarui: 17 November 2020   16:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wajahnya mirip si dia (Sumber foto: IG Sinetron Ikatan Cinta)

Kelas akhir, disibukkan dengan ujian. Pagi buta datang membawa tugas. Terik siang menambah latihan. Malam gelap les tambahan di rumah tetangga.

Tragedi masa lalu yang kini dikenang manis. Bukan karena dihapusnya ujian nasional. Tetapi ingatan wajah manis di pojok kelas.

Mata kami saling bertatapan. Ia tersipu malu. Sedang aku salah tingkah. Jantungku berdetak sembari tersenyum.

Lelaki harus berani. Meski siap untuk bertepuk sebelah tangan. Daripada menunggunya menyapa. Hanyalah mimpi.

Sampai lulus, kami berbicara dalam bisu. Nyaliku ternyata ciut untuk membuka kata. Akhirnya, kami saling memendam rasa.

Itulah cinta di tahun terakhir. Sebelum aku pergi merantau ke barat. Namanya kini tinggal kenangan.

Yoga Prasetya, Malang, 17 November 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline