Lihat ke Halaman Asli

Merajut Persahabatan Lewat Rasa: Gastrodiplomasi Sebagai Alat Diplomasi Publik Indonesia di Prancis

Diperbarui: 20 Mei 2024   23:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era sekarang ini, diplomasi digunakan tidak hanya untuk bernegosiasi dalam keadaan perang maupun untuk mencegah terjadinya perang. Diplomasi kini memainkan peranan penting dalam pengambilan keputusan suatu negara yang tujuannya untuk kepentingan suatu negara dengan cara damai tanpa ada kekerasan. 

Salah satu jenis diplomasi yang cukup terkenal yang digunakan suatu negara adalah diplomasi publik. Berdasarkan defenisinya, diplomasi publik merupakan suatu upaya strategis yang dilakukan oleh satu negara untuk membangun pemahaman publik asing tentang kebijakannya. 

Pemahaman ini seringkali dikaitkan dengan diplomasi budaya dikarenakan kedua pemahaman ini mempunyai tujuan yang sama untuk mencapai tujuan bersama, yaitu membangun hubungan antar negara yang damai dan saling menguntungkan.

Tidak hanya itu saja, dalam konteks ini, budaya juga dapat berfungsi sebagai alat yang efektif untuk diplomasi publik, dikarenakan diplomasi publik dapat membantu menyebarkan budaya suatu negara ke seluruh dunia. 

Adapun contoh penerapan dari penjelasan sebelumnya adalah gastrodiplomasi. Gastrodiplomasi adalah strategi diplomasi yang memperkenalkan budaya, meningkatkan citra, dan membangun kerjasama internasional dengan memanfaatkan kekayaan makanan/ kuliner suatu bangsa. 

Dalam penjelasan diatas, berdasarkan faktanya, beberapa negara di dunia terbukti sudah menggunakan gastrodiplomasi terlebih dahulu dan berhasil dalam menjalankannya sehingga mereka dapat memperkenalkan kuliner dan budaya ke negara lain.

Dalam upaya menjalankan gastrodiplomasi yang berkelanjutan, diperlukan upaya maupun strategi dalam pengaplikasiannya. Indonesia, merupakan salah satu negara yang menjalankan gastrodiplomasi. Seperti yang diketahui, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki keanekaragaman budaya dan kuliner yang menjadikan Indonesia menggunakan gastrodiplomasi sebagai salah satu cara untuk meningkatkan reputasi negaranya. 

Dalam upaya peningkatan gastrodiplomasi yang berkelanjutan, akhirnya pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pariwisata, melakukan upaya gastrodiplomasi melalui program Co-Branding dengan beberapa restoran diaspora di seluruh dunia. 

Dalam program ini, kementerian pariwisata ditunjuk sebagai perwakilan dunia sebagai promotor untuk memperkenalkan makanan Indonesia dan membranding restoran diaspora yang sudah ada di luar negeri.

Adapun salah satu restoran yang berhasil menjalankan program pemerintah Indonesia tersebut yaitu restoran Indonesia yang berada di Prancis. Restoran yang berlokasi di 9 Rue Vauvillers, 75001 Paris ini dikenal sebagai restoran "Djakarta Bali". 

Restoran ini menyajikan makanan khas Indonesia di Prancis dengan berbagai menu makanan tradisional seperti soto ayam, sate, nasi goreng, gado-gado, dan rendang. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline