Seri Puisi Belajar Mengeja
Mengeja Rindu
Dalam sunyi yang sepi,
Kutulis kata-kata rindu di langit,
Setiap huruf seperti bintang berseri,
Menerangi gelap hati yang sempit.
Aksara pertama adalah "R",
Riuhnya kenangan bersamamu,
Mengalir seperti sungai deras,
Membawa harap yang tak pernah layu.
Huruf berikutnya "I" yang setia,
Iramanya lembut seperti angin,
Menyentuh pipi dengan mesra,
Menghadirkan rasa yang tak mungkin hilang.
"D" adalah detak jantung ini,
Denyar yang tak pernah padam,
Dalam setiap detik berlalu,
Mengukir namamu dalam setiap malam.
Huruf "U" yang terakhir,
Ujung dari segala penantian,
Menyatu dalam rindu yang berakhir,
Menjadi doa dalam keheningan.
Belajar mengeja rindu ini,
Adalah perjalanan tanpa akhir,
Dalam setiap kata yang tertulis,
Kutemukan dirimu yang selalu hadir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H