Lihat ke Halaman Asli

Mimpiku Rinduku

Diperbarui: 6 Oktober 2016   16:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bisikan alam membuat tentram dan nyaman

Mencengkram jiwa lupakan lara

Kadang aku bertanya, mengapa?

Siang nan redup, matahari berselimut awan

Semilir angin buat mataku terpejam

Disaat terpejam, kutemukan wajahmu samar-samar

Alam, dan pepohonan mulai berdendang, dengan irama yang menawan

Si kumbang berkejaran diatas bunga-bunga yang bergoyang

Kupegang erat tangan-tangan kecil, agar kita bisa jalan beriringan

Merdu mendayu irama rindu dalam kalbu

Sementara  kita tak pernah tahu kapan kita menyatu

Hai teman mimpiku, datanglah untuk wujudkan semua itu

(Kamar penuh reaksi, 6 Oktober 2016)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline