Jika Anda ke kedai kopi dan menyebut manual brew atau seduh manual, maka Anda akan kembali ditanya. "Seduh manual dengan menggunakan V60, French Press, Siphon atau tubruk". Dan sebenarnya gak cuman itu, tetapi masih banyak lagi alat-alat kopi untuk seduh manual.
"Apakah semua alat-alat seduh kopi tersebut menghasilkan rasa kopi yang sama ?"
"Adakah perbedaan antara alat-alat seduh kopi tersebut ?"
Kami berikan cara cepat memahami perbedaan alat seduh kopi tersebut, agar Anda terlihat ahli di depan kawan-kawan Anda hahaha. Gampangnya tuh, alat-alat seduh kopi tersebut dapat dikategorikan menjadi 3 kelompok berdasarkan metode ekstraksi kopi atau bagaimana interaksi kopi dan air
1. IMMERSION: Kopi terendam dalam air
Jika Anda membuat kopi tubruk, nah ini yang disebut kopi terendam air sepenuhnya. Metode ekstraksi kopi dengan cara merendam dengan air sehingga terjadi kontak penuh sepanjang proses penyeduhan disebut Immersion (perendaman).
Secara umum karakteristik rasa yang di dapat dari metode ini akan cenderung lebih strong dan kental
Selain kopi tubruk, terdapat banyak alat seduh kopi yang menggunakan metode ekstraksi kopi dengan cara merendam, antara lain french press.
2. PERKOLASI: Air dilewatkan kopi
Pernah lihat barista membuat kopi menggunakan V60 dimana air panas dituang ke atas filter V60 yang berisi kopi yang sudah digiling (grind) ? itu yang disebut metode air dilewatkan kopi atau bahasa kerennya Perkolasi.
Perkolasi adalah metode ekstraksi kopi dengan cara melarutkan pelarut (air) melalui zat yang akan dilarutkan (kopi). Metode ini biasa ditemukan pada alat seduh pour over seperti V60 dan Chemex.
Secara umum karakteristik rasa yang didapat dari metode ini adalah clean dan tidak strong.
3 HYBRID: kombinasi keduanya
Alat seduh manual Aero press dimana kopi terendam penuh lalu di tekan, air melewati kopi turun ke gelas. Nah cara ini disebut sebagai hybrid karena mengkombinasi antara merendam (immersion) dan melewatkan air pada kopi (perkolasi). Memang jika dilihat dari hasilnya dimana kopi terasa full-body maka lebih dekat ke immersion alias perendaman.
Ada lagi cara yang disebut clever dripper, dimana bentuknya mirip V60 , air dituang ke filter yang berisi kopi yang telah digiling, lalu didiamkan sejenak. Kemudian baru dialirkan ke dalam gelas.
Adapun tujuan dari kombinasi ini tentu ingin mendapatkan rasa clean tetapi juga strong.