KOMUNITAS BELAJAR "ALAYA PANCASILA" SEBAGAI METODE MENANAMKAN PENERAPAN NILAI PANCASILA DENGAN PENDIDIKAN NON-AKADEMIK BAGI ANAK SEKOLAH DASAR DI RW 2

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang (UNNES) di Kelurahan Kalibening, Kec. Tingkir, Kota Salatiga, Jawa Tengah membuat sebuah komunitas belajar melalui pendidikan non-akademik yang bertema Pancasila.

Komunitas belajar tersebut kami beri nama "Alaya Pancasila" Dimana kata Alaya diambil dari bahasa Sanskerta yang berarti Rumah, jadi dapat di artikan Alaya pancasila adalah rumah pancasila. Dimana dalam komunitas belajar tersebut kami menekankan dan memfokuskan pada kegiatan-kegiatan diluar akademis yang mendorong anak-anak dapat menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan Dalam Alaya pancasila ini, kami selenggarakan setiap satu minggu sekali yaitu setiap hari Jum'at, Tepatnya di Rumah bpk RW 2 Tegalsari Kelurahan Kalibening. Sasaran kami yang paling utama adalah anak-anak usia 5-15 tahun.

Dalam kegiatan di komunitas belajar Alaya Pancasila ini, setiap pertemuan kami selalu memberi tema yang berbeda, seperti pada hari jum'at lalu yang bertepatan dengan tanggal 10 November, kami beri tema Semangat Pahlawan, Selanjutnya pada minggu berikutnya kami ambil tema Sila Pancasila 1 & 2, kemudian 3 & 4, dan terakhir 5. Jadi melalui tema tersebut kami bisa memfokuskan anak untuk belajar mengenai kegiatan sehari-hari dengan menerapkan nilai-nilai pada tiap sila Pancasila tersebut.

Melalui Alaya Pancasila ini, Tim KKN berharap dapat memberikan ilmu diluar teori atau diluar mata pelajaran yang sudah di peroleh dari sekolah ataupun tempat bimbingan belajar. Serta kami berharap dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya hidup bersosial dengan menerapkan nilai-nilai pancasila sejak dini.

"Harapannya dengan adanya rumah belajar yang di laksanakan oleh Tim KKN Unnes ini dapat membuat anak-anak melupakan permainan-permainan yang ada dalam gadget nya, dan membuat anak-anak semakin peduli dengan lingkungan sosial mereka. Serta mendidik anak-anak untuk mempunyai akhlak yang jauh lebih baik sedari dini. " ucap Ibu RW 2 TegalSari Kelurahan Kalibening.