Lihat ke Halaman Asli

Yeni

Just be your self

Mahasiswa Uhamka Berhasil Melakukan Program Pemberdayaan Kaum Dhuafa di Sekitaran Jakarta

Diperbarui: 21 Januari 2023   10:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) melakukan program fundraising secara berkelompok didaerah sekitar Jakarta, dengan adanya program fundraising ini kami dapat memberdayaan Kaum Dhuafa yang tidak mampu dari sisi ekonomi.

Kaum dhuafa (lemah) merupakan sekelompok masyarakat yang lemah dari sisi perekonomian. Kaum dhuafa ialah orang-orang yang menderita hidupnya secara sistemik. Para dhuafa setiap hari berjuang melawan kemiskinan. Kaum dhuafa korban dari kenaikan harga BBM, dan barang-barang kebutuhan lainnya. Mereka harus menanggung beban hutang negara dengan membeli mahalnya minyak tanah dan sembako.

Salah satu narasumber kaum dhuafa yg kami dapat yaitu, Ibu Sofia, seorang lansia berusia 70 tahun yang tinggal berdua bersama suaminya berumur 74 tahun, karena kelima anaknya sudah menikah semua. Ibu Sofia yang sehari-harinya berkerja sebagai penjual nasi uduk, demi membiayai hidupnya sehari-hari dan juga biaya pengobatan rutin suaminya setiap bulan karna sakit. Pada tahun 2012 suaminya mengalami sakit, semula darah tinggi dan penyakit jantung yang mengakibatkan struk, selain itu penglihatan mata, suami Ibu Sofia juga terganggu dikarenakan penyakit katarak yang dideritanya, oleh karena itu peran tulang punggung kelurga digantikan oleh ibu Sofia sampai saat ini. Karena kondisi tubuh Ibu Sofia juga yang sudah renta, dan kakinya yang sering mengalami sakit sejak tahun 2020 karena penyakit asam urat yang dideritanya itulah menjadi pemicu dan hambatan beliau bergiatan sehari-hari dan berjualan.

Oleh karna itu, tim kami yg terdiri dari Rohimah ( ketua ), Resti ( Sekretaris ), Yeni ( Bendahara 1 ), dan Aldi ( Bendahara 2 ) akan membantu bu Sofia serta suaminya, untuk menyalurkan berupa semako untuk pribadi dan sembako buat berjualan kembali serta obat obatan suaminya untuk meringankan perkonomiannya.

Manfaat dari kegiatan ini adalah agar bisa menumbuhkan sikap saling peduli kepada orang di luar sana, yakni sesorang atau sebuah keluarga yang membutuhkan, dan menguatkan rasa saling tolong menolong terhadap sesama, juga bisa menjalin silaturahim antara sesama muslim dan mempererat tali persaudaraan. Dana yang kami peroleh juga dari hasil usaha sendiri, hal ini sangat mendidik mahasiswa menjadi seorang entrepreneur mandiri dalam giat mencari dana untuk program pemberdayaan kaum dhuafa ini.

Ade Putri Muliya, S.Pd.I., M.Pd. selaku dosen kemuhammadiyahan yang membimbing keberhasilan kelancaran kegiatan ini. Mahasiswa uhamka menjadi lebih peduli terhadap masyarakat sekitar dengan adanya peogram ini .

Program pemberdayaan kaum dhuafa ini yang dikemas dalam mata kuliah Kemuhammadiyahan. Kegiatan ini berhasil kami laksanakan dalam bentuk bakti sosial membantu sesama manusia, serta meringankan beban perekonomian kaum muslimin yang berkekurangan hidupnya, dan kami turut membantu agar bisa menjalankan hidupnya yang lebih baik. Jakarta, 20/01/2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline