Lihat ke Halaman Asli

Yella Prayandra

Guru dan Mahasiswa Pasca Sarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Rekrutmen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Di MAN Kota Cimahi

Diperbarui: 25 Desember 2024   14:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Rekrutmen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Di MAN Kota Cimahi

Yella Prayandra/ Mahasiswa MPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tulisan ini disarikan dari Laporan Mini Riset Individu serta Modul Ajar Mata Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Part 4 yang diberikan oleh Prof. Dr. H. A. Rusdiana, Drs., M.M., sebagai dosen pengampu.

Tenaga pendidik dan kependidikan merupakan salah satu unsur terpenting dalam meningkatkan mutu pendidikan. Melihat peran tenaga pendidik dan kependidikan begitu penting maka perlu adanya strategi rekrutmen (penarikan) yang bisa menghasilkan calon-calon tenaga pendidik yang profesional. Diyakini, bahwa rekrutmen pendidik adalah seperangkat kegiatan dan proses yang dipergunakan untuk memperoleh sejumlah orang yang bermutu.

Dalam rangka mendapatkan calon guru/pendidik dan tenaga kependidikan yang professional di MAN Kota Cimahi untuk memenuhi kualifikasi, dan menjanjikan untuk menduduki posisi tertentu tidaklah mudah. Ada beberapa prinsip yang harus dipegang teguh dalam perencanaan atau pelaksanaan rekrutmen guru yaitu :

Pertama :  Perencanaan yang Matang

Perencanaan merupakan salah satu empat fungsi manajemen yang penting dan saling terkait satu sama lain. Kesalahan perencanaan dapat berada ada awal perencanaan itu sendiri ataupun pada saat proses perencanaan itu berlangsung. Dengan implikasi perencanaan Rekrutmen guru/pendidik dan tenaga kependidikan yang matang dan baik, maka langkah awal dari sebuah tatanan proses manajemen sudah terumus dan terarah dengan baik. Perumusan dan arah yang benar merupakan bagian yang terbesar jaminan tercapainya tujuan. Dan jika yang diinginkan itu adalah sebuah kebaikan, maka kebaikan itulah yang siap untuk digenggam dan dinikmati.

Kedua : Prinsip Objektif rasional dan Sistematis

sistematis, artinya kebijakan/penetapan Rekrutmen pendidik dan tenaga kependidikan harus disusun berdasarkan data yang ada, berdasarkan analisa kebutuhan dan kemanfaatan layanan pendidikan secara rasional (memungkinkan untuk diwujudkan secara nyata), dan mempunyai sistematika dan tahapan pencapaian program secara jelas dan berkesinambungan. Dengan kata lain panitia seleksi pegawai baru menetapkan pelamar yang lulus dan pelamar yang tidak lulus secara objektif objektif, rasional dan sistematis. Pelamar yang tidak memenuhi persyaratan secara objektif dinilai tidak lulus, dan sebaliknya pelamar yang memenuhi persyaratan ditetapkan sebagai pelamar yang lulus.

Ketiga ; Prinsip Komprehensif

Agar didapatkan calon pendidik dan tenaga kependidikan yang professional, sebaiknya materi seleksi pegawai baru harus komprehensif mencakup semua aspek persyaratan yang harus dimiliki oleh calon pendidik dan tenaga kependidikan. Prinsip komprehensif dalam pandangan Islam (Ta'awiniyah wa syumuliyah). artinya perencanaan yang disusun mampu memotivasi dan membangun mentalitas semua warga sekolah dalam bekerja sebagai suatu tim yang baik. Disamping itu perencanaan yang disusun harus mencakup seluruh aspek esensial (mendasar) tentang layanan pendidikan rekrutmen calon pendidik dan tenaga kependidikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline