Lihat ke Halaman Asli

Okto Ikral

PRIBADI

Manfaatkan Waktu Luangmu untuk Bercocok Tanam Sayuran

Diperbarui: 3 Mei 2023   12:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Seringkali kita merasa kekurangan waktu untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat. Namun, daripada hanya bersantai atau menghabiskan waktu didepan layar hp, mengapa tidak memanfaatkannya untuk bercocok tanam sayuran di halaman rumah? Selain memberikan manfaat bagi kesehatan dan lingkungan, ini juga dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menenangkan pikiran.

Kegiatan bercocok tanam sayuran di rumah bisa memberikan manfaat besar bagi kesehatan dan lingkungan. Kita bisa memastikan kualitas dan kesegaran sayuran yang dikonsumsi, serta memilih untuk menanam sayuran organik yang lebih sehat. Selain itu, kita juga bisa menghemat biaya dan mengurangi penggunaan bahan-bahan pembungkus plastik yang merusak lingkungan.

Bercocok tanam sayuran di rumah juga membantu menjaga keseimbangan lingkungan sekitar. Tanaman dapat menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen yang penting bagi keseimbangan lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi kegiatan yang menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Kegiatan di alam terbuka dapat membantu meningkatkan kesehatan mental dan mengurangi risiko depresi.

Untuk memulai bercocok tanam sayuran di rumah, kita bisa memilih jenis sayuran yang mudah ditanam seperti tomat, cabai, kangkung, bayam, atau mentimun. Kita juga harus memperhatikan jenis tanah, air, dan sinar matahari yang dibutuhkan oleh setiap tanaman. Kita juga bisa belajar tentang penggunaan pupuk organik dan teknik tanam yang lebih efektif.

Jangan ragu untuk mengajak keluarga atau teman untuk bergabung dalam kegiatan ini. Ini bisa menjadi kegiatan yang lebih menyenangkan dan mempererat hubungan. Jadi, ayo manfaatkan waktu luang kita untuk bercocok tanam sayuran di rumah dan nikmati manfaatnya bagi kesehatan, lingkungan, dan pikiran kita! 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline