Pada Kamis, 23 Mei terjadi final Liga Europa antara 2 tim Leverkusen dengan Atlanta. Leverkusen datang sebagai favoritnya dengan seluruh dunia mendukung untuk mendapatkan gelar invincibles. Namun terjadi kekecewaan dengan kekalahannya melawan Atlanta dengan skor 3-0.
Kekalahan Leverkusen mengakhiri musim Invinciblesnya dan merusak streak menang 51 pertandingan mereka. Kekalahan terjadi karena kontribusi dari pemain Atlanta, Lookman yang berhasil mencetak sebuah hattrick melawan Leverkusen dan ketidakmampuan Levekusen untuk mencetak sebuah gol.
Dengan kekalahan Leverkusen, musim Invincibles di dunia bola terus menjadi sebuah pencapain yang mustahil bagi semua tim yang pernah mencobanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H