Lihat ke Halaman Asli

Menyiapkan Infrastruktur Digital yang Efisien, Aman, dan Berkelanjutan dalam Integrasi Sistem Menuju Transformasi Digital

Diperbarui: 7 Februari 2024   13:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yorindo Communication

Semarang, Menyiapkan Infrastruktur Digital yang Efisien, Aman dan Berkelanjutan dalam Integrasi Sistem Menuju Transformasi Digital, YORINDO dan APTIKNAS menggelar seminar dan diskusi yang berlangsung di Hotel MG Setos Semarang, 30 Januari 2024.

Acara seminar & diskusi dihadiri oleh ketua APTIKNAS DPD Semarang, Director PT Yorindo Communication Yolanda Roring, Sekjen APTIKNAS Fanky Christian, Purbo Fadjar Nusantoro SPV Technical Support Fibernet, Guntur Sarwohadi CTO Cloud Ace Indonesia, Sumarlin S.Kom Lead Cyber Security Consultant of Horangi, Yosua Indera Permana IT Manager PT. Optima Multi Sinergi.

Acara ini membahas Insfrastruktur digital yang efektif perlu sumber daya manusia yang professional sebagai integrasi sistem transformasi digital diadakan pelatihan dan sertifikasi profesional perlu disediakan secara berkala untuk selalu siap menghadapi tantangan baru. Karena prinsip industri 4.0 juga dapat memudahkan layanan yang lebih efektif secara keseluruhan, untuk itu perlu melakukan assessment secara berulang-ulang memastikan kesiapan infrastruktur IT dan perencanaan yang matang. Transformasi digital dalam layanan kesehatan keamanan data tetap terjaga kewaspadaan dari serangan siber menggunakan layanan cloud sebagai penyimpanan data.

Transformasi digital membutuhkan infrastruktur IT yang cerdas sebagai kunci dalam menyiapkan infrastruktur digital yang efisien, aman dan berkelanjutan. Perlu menerapkan infrastruktur digital yang canggih dan terkelola dengan baik, agar organisasi dapat menjalankan transformasi digital secara efektif dan berkelanjutan.

Pasal 58 ayat 2 menyatakan perumusan dan penetapan kebijakan dan strategi pelindungan data pribadi yang menjadi panduan bagi subjek data pribadi, pengendali data pribadi dan prosesor data pribadi di tambah adanya pengawasan terhadap penyelenggaraan pelindungan data pribadi sekaligus juga penegakan hukum administrative terhadap pelanggaran undang-undang ini beserta fasilitas penyelesaian sengketa di luar pengadilan.

Seminar dan diskusi diikuti oleh 106 peserta dari Manajemen IT, Rumah sakit, Universitas dan Perguruan Tinggi di Jawa Tengah, presentasi dan pemaparan materi dari  Sekjen APTIKNAS Fanky Christian, Purbo Fadjar Nusantoro SPV Technical Support Fibernet, Guntur Sarwohadi CTO Cloud Ace Indonesia, Sumarlin S.Kom Lead Cyber Security Consultant of Horangi, Yosua Indera Permana IT Manager PT. Optima Multi Sinergi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline