Terlepas dari semua masalah apapun yang telah terjadi, pada kasus "papa minta saham", ternyata banyak hal yang dapat 'dipetik' sebagai manfaat, dari berbagai sisi.., apakah itu politik, kemasyarakatan, budaya, pendidikan, ekonomi bahkan dari sisi keagamaan sekalipun. Dan yang paling berharga adalah bagi Oom Setnov sendiri.., kalau ia mau mengambil pelajaran.
Yang paling aktual adalah.., terbukanya peluang bagi para 'kompasianers' untuk mencurahkan fikiran, perasaan dan atau mungkin bakat-bakatnya yang tersimpan selama ini. Bahkan ada pula para kompasianers yang mengambil peluang untuk melepaskan emosi dan energi negatif yang selama ini terpendam dan menggerogoti dari dalam dirinya yang mungkin telah membuat hidupnya tidak terasa nyaman.
Untuk semua apapun namanya di dalam proses berbangsa dan bernegara memang ada "harga" yang harus dibayar, oleh kita semua namun sekali lagi yang terpenting adalah seberapa cerdasnya kita untuk dapat mengambil manfaatnya.., minimal sesuai dengan harga yang sudah kita bayar.
Dan.., tibalah saatnya sekarang ini untuk memohon ampun kepada Allah SWT. Semoga Allah berkenan memberikan ampunan-Nya sekaligus mencurahkan rahmat-Nya bagi negara dan bangsa Indonesia.
Wallahu'alam.
