Aku yang terpuruk;
karena hanya memikirkan diri,
bernapsu merengkuh dunia,
atau karena gelimang dosa.
Hidup mungkin tiada berkah,
karena selalu menyebar keburukan,
atau menghasut,
karena memecah belah,
atau iri,
karena dengki,
atau selalu curiga,
Aku yang terpuruk;
karena hanya memikirkan diri,
bernapsu merengkuh dunia,
atau karena gelimang dosa.
Hidup mungkin tiada berkah,
karena selalu menyebar keburukan,
atau menghasut,
karena memecah belah,
atau iri,
karena dengki,
atau selalu curiga,
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?