Jakarta -- Blunder yang dilakukan pelatih shin Tae-yong dengan mengganti gelandang bertahan timnas Indonesia Rachmat Irianto harus dibayar mahal, dan Thailand yang bermain dengan 10 pemain dan tertinggal 1-0, akhirnya berhasil menyamakan kedudukan, sehingga duel sengit Indonesia-Thailand di babak penyisihan Grup A di Stadion GBK, Jakarta, Kamis petang (9/12/2022) berakhir imbang, 1-1.
Hasil imbang tersebut, meskipun membuka peluang kedua tim untuk lolos ke babak semifinal mewakili Grup A, namun menjadi kerugian besar bagi Indonesia. Dengan hasil imbang, maka Thailand dan Indonesia memiliki nilai sama, tujuh, namun Thailand berada di puncak klasemen karena keunggulan selisih gol.
Meskipun Indonesia dan Thailand masih menyisakan satu pertandingan, namun Thailand lebih diuntungkan karena akan menjadi tuan rumah saat menjamu Kamboja, sedangkan Indonesia akan bertandang ke Manila melawan Filipina.
Hasil imbang juga cukup menyakitkan, karena dari segi permainan, Indonesia seharusnya menang lebih dari satu gol, apalagi pertandingan sengit itu digelar di Stadion GBK Jakarta yang ditonton lebih dari 50.000 pendukung Indonesia, termasuk Presiden Joko Widodo dan beberapa menteri.
Pertandingan terakhir penyisihan Grup A akan digelar Senin, 2 Januari 2023. Thailand akan menjamu Kamboja, sedangkan Indonesia ditantang tuan rumah Filipina. Partai Thailand--Kamboja akan menjadi pertandingan hidup-mati karena kedua tim memiliki peluang yang sama untuk lolos ke semifinal. Kamboja kini memiliki nilai enam. Pemenang otomatis akan lolos ke semifinal, namun jika imbang, maka Thailand yang lolos.
Sedangkan Indonesia cukup bermain imbang melawan Filipina untuk lolos. Bahkan jika kalah pun, asal Thailand menang atas Kamboja, Indonesia masih bisa lolos sebagai runner up grup. Namun Indonesia harus menargetkan juara grup, sehingga bisa menghindari lawan kuat di semifinal, juara Grup B, yang kemungkinan besar akan menjadi milik Vietnam.
Kejutan Shin Tae-yong
Pertandingan Indonesia melawan Thailand berlangsung sengit sejak menit pertama. Namun banyak pendukung Indonesia dan diyakini juga kubu Thailand dikejutkan dengan komposisi pemain Indonesia, karena Shin Tae-yong memainkan Yakob Sayuri dan Dendi Sulistyawan dalam starting line up, dan meninggalkan Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinand, dan Illija Spasojevic di bangku cadangan.
Strategi jitu pelatih asal Korea Selatan itu memberikan dampak kejutan yang tidak kecil, karena meskipun penguasaan bola dikuasai Thailand, namun serangan balik cepat para pemain Indonesia berkali-kali mengancam pertahanan Thailand. Sedangkan tekanan Thailand yang memainkan gaya bermain satu dua sentuhan cepat gagal menembus pertahanan Indonesia.
Pertahanan Indonesia cukup solid, dengan duet center back Fachrudin Ariyanto dan Jordi Amat, sedangkan Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan di kanan dan kiri pertahanan Indonesia bermain disiplin.