Lihat ke Halaman Asli

Ya Yat

TERVERIFIKASI

Blogger

Bertemu Robot Menari dan Mencicipi Kopi Rendah Kafein di InaRI EXPO 2022

Diperbarui: 9 November 2022   14:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana di booth BRIN (dok.yayat)

Seorang teman pernah berkata kepada saya,"Kamu enak ya kerjanya, nulis doang bisa dapet uang." Saya tersenyum dan balik bertanya, "maksudnya nulis doang tuh apa?" 

"Ya itu, ketik ketik depan laptop, trus posting, trus dapet uang."

Saya garuk-garuk kepala sambil memikirkan cara menjawab dengan kalimat sederhana tanpa gaya "nge gass". "Ya bukan nulis doang sih, sebelum menulis itu saya cari bahan untuk tulisan, saya lakukan penelitian, wawancara dengan narasumber, mengulik lebih jauh materi tulisan. Saya lakukan riset sebelum tulisan saya jadi dan diterbitkan."

Si teman manggut-manggut sambil berkomentar, "wah ribet juga ya."

Sebuah tulisan memang melalui proses panjang sebelum siap dibaca orang. Karena dalam tulisan tersebut ada pengetahuan atau informasi yang harus disampaikan dengan benar. Makanya butuh penelitian atau pembuktian. 

Namun riset yang saya lakukan untuk membuat sebuah artikel, tidak sebanding dengan penelitian untuk membuat pengetahuan baru dari ide yang juga baru. Riset yang dilakukan untuk ini jaauuuhhhhh lebih lama prosesnya dan lebih rumit pula caranya. 

anak-anakyang antusias (dok.yayat)

Itulah yang terlihat ketika saya mendatangi acara Indonesia Research & Innovation Expo 2022 (InaRI Expo 2022) yang diadakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Acara ini berlangsung di Gedung Innovation Convention Center, Cibinong Science Center, Jawa Barat tanggal 27-30 Oktober 2022.

InaRI Expo 2022 mengusung tema "Digital, Blue, & Green Economy: Riset dan Inovasi untuk Kedaulatan Pangan dan Energi". Melalui tema ini, BRIN ingin mendorong kolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi guna mewujudkan ekonomi yang berbasis digital, berwawasan lingkungan, dan memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia.

Acara ini juga bermaksud menginspirasi para generasi muda untuk menjadi periset. Terlihat dengan ikut sertanya para mahasiswa universitas ternama serta anak-anak sekolah tingkat SMP dan SMA yang memamerkan idenya di acara ini. Saya sungguh kagum dan pikiran saya menjadi terbuka, bahwa adik-adik pelajar ini punya banyak ide cemerlang yang bermanfaat untuk masyarakat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline