[caption caption="hot and cheesy chicken (dok.yayat)"][/caption]Saus keju teramat royal membalur kulit ayam garing yang menjadi kesukaan saya. Saya dan keluarga tak pernah bosan makan ayam goreng ini. Saya sampai lupa kapan pertama kali makan ayam goreng ini saking lamanya menjadi pelanggan ayam goreng KFC.. alias Kentucky Fried Chicken. Ayam KFC beda menurut saya. Kulit ayamnya yabg renyah sangat gurih di lidah. Saya lebih suka ayam crispy ketimbang tipe original. Lebih kriuk-kriuk sih dimakan.
Kemarin, 22 Oktober 2016 saya sambangi resto ayam KFC yang terdekat dengan rumah saya. Jadwal saya hari itu nggak begitu padat. Hanya sebuah acara di JIEXPO Kemayoran dan lanjut ke Blok M Square untuk mengambil laptop saya yang sedang diopname. Sayangnya laptop masih belum selesai diopname, jadi rencana makan ayam KFC di Blok M Square berubah menjadi makan di store KFC dekat rumah.
Niatnya saya memang kemarin makan ayam KFC bersama seorang anak saya yang sedang ulang tahun tepat hari itu. Si gadis kecil yang saya lahirkan 17 tahun lalu sudah beranjak menjadi gadis yang lebih matang. Meski masih suka bersikap kekanak-kanakan, tapi banyak perubahan terjadi pada dirinya. Perubahan yang baik tentunya. Saya bersyukur karenanya.
Momen special 17 tahun dia minta tak dirayakan dengan istimewa. Bahkan sebuah kue tart yang biasa ada di momen ulang tahun pun tak mau ia minta. Biasa aja lah ma, nggak usah macam-macam, katanya. Maka saya ajak ia ikut acara di JIEXPO tadi sekaligus jalan-jalan. Pulangnya kami mampir buat makan. Saya bilang padanya, ada menu baru di KFC yang namanya hot and cheesy chicken.. ayam berlumur saus keju. Ia antusias buat mencoba secara ia penyuka keju.
[caption caption="sausnya melimpah (dok.yayat)"]
[/caption]Sebenernya saya kompori juga dia. Si anak tengah ini datang saat acara Kompasianival 2016 kemarin. Ia tau tentang Kompasiana, blog keroyokan di mana ibunya aktif menulis di sana. Saya katakan sedang ada blog competition tentang Hot and Cheesy Chicken. Ia bilang.. jangan lupa ditulis, siapa tau menang. Kompor emaknya berhasil.
Hampir seluruh menu baru di KFC selalu saya coba dan sejauh ini sukses di lidah saya. Bagaimana dengan yang ini? Saya jujur aja ya karena jujur kacang ijo itu enak (eh). Saya tidak terlalu suka dengan keju yang rasanya terlalu tajam. Keju yang rasanya tajam bikin eneg di perut. Saya lebih suka rasa keju yang light.. ringan. Saya beli 2 paket ayam hot and cheesy. Satu dengan nasi dan satu lagi dengan kentang goreng. Dua paket ini dilengkapi dengan minuman Creme Cheesy Float.
The birthday girl langsung mencolek saus keju yang menutupi ayam goreng. Kulit ayam KFC yang renyah itu seluruhnya tertutup saus keju. Ada taburan wijen di atasnya. Saya pun mencolek si saus juga. Rasa keju di sausnya begitu terasa. Bercampur dengan rasa pedas. Rasa keju ini masih termasuk light menurut saya. Makan ayam berlumur saus keju seperti ini cukup merepotkan sebenarnya. Karena jari tangan penuh dengan lumuran saus. Makanya saat makan ayam ini Anda nggak bisa multitasking, sambil wasapan, fesbukan atau twitteran. Kan Anda nggak mau bolak-balik cuci tangan. Nampaknya ini salah satu tujuan KFC, agar makan menjadi momen berharga buat pelanggannya.
Daging ayam KFC sama rasanya seperti biasanya. Gurih dan berdaging putih. Saya memilih jenis dada untuk ayam goreng ini. Sebenarnya memang saya selalu membeli jenis dada tiap kali membeli ayam KFC.. alasannya simple.. karena daging ayamnya lebih banyak. Dengan harga yang sama kenapa juga harus membeli ayam yang dagingnya sedikit (paha / sayap). Daging ayam tidak terpengaruh dengan rasa saus kejunya kecuali memang sengaja kita cocolkan di lumuran saus keju.
[caption caption="saus keju yang menggoda (dok.yayat)"]
[/caption]Anak saya begitu menikmati hot dan cheesy chicken. Namun sedikit komplen dengan rasa pedas yang menurutnya kurang dari standar dia. Iya dia memang penyuka pedas. Kalau menurut saya sih rasa pedasnya pas. Untuk minuman Creme cheese float kami punya penilaian berbeda. Minuman coklat dengan toping es krim dan saus keju ini menurut saya kurang manis tapi menurut anak saya manisnya pas dan dia nggak ingin rasanya lebih manis. Pertama menyeruput creme cheese float, lidah saya agak aneh. Minuman coklat plus es krim sudah biasa, tapi kalau ditambah saus keju? Hm...
Makan hot and cheese chicken ini nggak bisa buru-buru. Santai dan nikmati suasana. Di sekitar saya, ada beberapa pengunjung yang sedang makan juga dan saya lihat cuma saya yang makan hot and cheese chicken. Yang lain makan ayam goreng crispy. Mungkin mereka belum tau menu ini, karena ini adalah menu baru. Untuk ukuran harga, menurut saya harganya cukup murah dibanding harga ayam di resto lain. Sepaket hot and cheese chicken (ayam, nasi, minum) dibandrol 33 ribuan sudah termasuk pajak.
Saya malah dapat chicken wings free karena mengisi feedback yang ada di struk. Oh iya.. jangan sia-siakan penawaran KFC untuk feedback ya. Di struk kan ada tuh panduan untuk mengisi feedback. Feedback diperlukan pihak store untuk membuat pelayanan di store tersebut lebih baik. Buat kita feedback perlu untuk mendapatkan bonus. Beberapa waktu lalu saya dapat satu gelas coca cola free dan sekarang bonusnya adalah 1 buah chicken wings... lumayan kan. Bonus bisa diambil kalau transaksi kita minimal 25 ribu rupiah ya.