Lihat ke Halaman Asli

Sebuah Stasiun Kereta Api di Jepang Batal Ditutup Demi Seorang Murid SMA

Diperbarui: 9 Januari 2016   21:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber: CCTVNews"][/caption]Stasiun Kereta Api Kami-Shirataki terletak di bagian utara Pulau Hokkaido, Jepang. Sebagaimana dilansir CCTVNews, tiga tahun lalu manajemen the Japan Railway (PT KAI-nya Jepang) memutuskan untuk menutup operasional stasiun ini disebabkan lokasinya yang, barangkali setelah diotak-atik berdasarkan rumus perhitungan bisnis, sudah sangat tidak menguntungkan lagi. Di samping berada di kawasan terpencil, Stasiun Kereta Api Kami-Shirataki selama ini sekedar menjadi pangkalan akhir bagi lalu-lintas gerbong kereta barang.

[caption caption="Sumber: CCTVNews"]

[/caption]

Namun demikian, penutupan stasiun tersebut ditunda pelaksanaanya demi memenuhi kebutuhan sarana transportasi seorang siswi SMA. Praktis, selama bertahun-tahun dua kereta api yang datang dan pergi ke stasiun tersebut hanya berpenumpang tunggal; sekedar untuk mengantar dan menjemput seorang anak SMA pergi dan pulang dari sekolahnya.

Sikap mulia dan terpuji yang ditunjukkan oleh pihak the Japan Railway tidak hanya sampai di situ, jadwal keberangkatan kereta pun disesuaikan dengan agenda anak SMA itu pergi dan pulang dari sekolahnya.

Stasiun Kereta Api Kami-Shirataki baru akan ditutup akhir Maret tahun 2016 ini setelah anak gadis yang tak disebutkan namanya itu lulus dari sekolah menengahnya.

[caption caption="Sumber: CCTVNews"]

[/caption]

Sejak lama Pemerintah Jepang berkampanye mengenai pentingnya dunia pendidikan. Pihak pemerintah berhasil menjalin kerja sama dengan berbagai pihak utuk menciptakan citra bahwa pendidikan merupakan kebutuhan bersama. Maka tak heranlah jika berbagai lembaga dan komunitas bahu membahu memajukan dunia pendidikan. Pemerintah mendanai pendidikan berkualitas hingga ke pelosok-pelosok negeri. Biaya sekolah untuk tingkat dasar dan lanjutan pertama dibebaskan. Pemerintah juga menanggung sebagian besar biaya sekolah lanjutan tingkat atas hingga perguruan tinggi.

[caption caption="Sumber: CCTVNews"]

[/caption]

Seluruh lembaga dan instansi dihimbau untuk memperhatikan detail kebutuhan guna memajukan dunia pendidikan. Oleh sebab itu, jangan kaget jika Stasiun Kereta Api Kami-Shirataki ditunda penutupannya demi untuk mengantar jemput seorang siswi SMA.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline