Lihat ke Halaman Asli

Aku Membenci Ranjang Kita!

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu rakus kau lumat tubuhku
Lemas kita dengan rindu bercinta
Tubuhmu pada sebagian tubuhku
Di ranjang tempat kau mengikat akad

Seketika semua lenyap
Tergantikan berisiknya memamah biak
Di penjarakan tubuh tua tanpa pikat
Lalu semua berpulang pada dingin

Aku masih disini,
Melacur pada ranjang tempat kau memanggil namanya
Membeku ketika terus kau setubuhi dirinya dengan tubuhku
Aku mati disini, terbelenggu naifnya setia teruntuk ranjang kita yang memuakkan!

_________________________________________________________________
Collected by Puisi Tambeng of
http://thedarknessofsatire.blogspot.com/2012/02/aku-membenci-ranjang-kita.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline