Assalammulaikum Wrahmatullahi Wabarokatuh
SDM memiliki peran penting di lingkup pekerjaan, sehingga wajar semestinya pemerintahan memperhatikan SDM ini ke lingkup masyarakat kecil yang mungkin secara pengetahuan lebih minim, ada pun faktor penyebabnya karena pengaruh ekonomi yang tidak setabil sehingga banyak dari mereka memutuskan untuk tidak melanjut kan sekolahnya bahkan tidak sedikit dari yang memutuskan untuk tidak bersekolah, lalu bagiamana peran pemerintah untuk menanggulangi hal ini
Jakarta--Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Anwar Sanusi, mengemukakan bahwa untuk mewujudkan SDM yang memiliki kapasitas dan kompetensi tidak terlepas dari peran pelatihan, produktivitas, dan peningkatan kompetensi sebagai sebuah segitiga emas yang harus dilakukan secara serius dan berkala.
Beliau juga mengatakan"Kompetensi sering kita katakan sebagai satu kesatuan antara pengetahuan, keterampilan dan perilaku bagi terciptanya SDM yang unggul," ucap Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi dalam sambutan secara virtual pada Rakernas Asosiasi Profesi Produktivitas Indonesia (APPRODI) dan Webinar Produktivitas, Jumat (21/1/2022)
Sekjen Anwar mengatakan, berbicara tentang produktivitas tidak terlepas dari SDM yang mempunyai peran utama bagi terciptanya produktivitas.
Beliu berkata"Memang produktivitas dipengaruhi oleh semua aspek terutama aspek 3M yaitu Man, Material, and Method yang didefinisikan dengan materi-materi agar produktivitasnya dapat ditingkatkan"
Terkait dengan produktivitas Anwar, bukan hanya tergantung pada satu sektor, saat ini perusahaan sangat membutuhkan peran kebijakan publik yang tepat.
"Peran publik sangat dibutuhkan dalam memberikan dukungan agar produktivitas bisa berjalan dengan baik," katanya.
Sehingga dari webinar ini kita dapat menyimpulkan bahwa penerapan SDM sangatlah penting, lalu langkah-langkah apa saja yang dapat kita lakukan dalam meningkatkan kualitas SDM tersebut ?