Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita!
Pada hari Sabtu (27/07/2024) FBD Jantra Kelompok 32 telah melaksanakan program kerja kolaboratif dengan judul "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita". Program kerja ini merupakan inisiasi dari FBD Jantra Kelompok 31 dan 32 yang berhubungan dengan dirayakannya Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli dan juga sebagai acara untuk jadi ajang siswa menampilkan keterampilan mereka baik secara akademik maupun non-akademik.
Program kerja afiliasi ini juga menjadi salah satu program unggulan yang menjadi puncak dari beberapa program kerja lainnya. Mulai dilaksanakannya lomba cerdas cermat, baca puisi, hingga mewarnai ini menjadi salah satu hal yang menarik untuk mengasah keterampilan dan meningkatkan kreativitas siswa. Penampilan yang ditampilkan di akhir acara juga menjadi salah satu kegiatan menarik yang bisa dinikmati oleh banyak masyarakat.
Dalam upaya meningkatkan pemberdayaan potensi budaya dan meningkatkan minat bakat anak-anak sekolah dasar di Desa Sidoasri, kelompok FBD JANTRA 31 dan Kelompok FBD JANTRA 32 melaksanakan program kerja kolaborasi dengan judul "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita". Kegiatan program kerja "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita" yang telah terselenggara berisikan dua rangkaian kegiatan utama. Adapun kegiatan yang pertama adalah pelaksanaan lomba akademik dan non-akademik dengan jenis perlombaannya antara lain mewarnai, baca puisi, dan cerdas cermat dengan durasi perlombaan selama 120 menit yang diikuti oleh para siswa sekolah dasar yang telah mendaftar sebagai peserta lomba. Kemudian kegiatan yang kedua adalah terlaksananya pementasan seni budaya yang ditampilkan oleh anak-anak sekolah. Pelaksanaan program kerja "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita" mendapatkan respon yang baik dan positif dari pihak perangkat desa maupun dari pihak sekolah dasar yang ada di lingkungan Desa Sidoasri. Selain itu, terlaksananya program kerja ini juga tidak luput mendapatkan antusiasme yang tinggi dari anak-anak sekolah.
Festival budaya diadakan dengan tujuan untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada masyarakat luas. Festival ini bertujuan untuk menarik minat para anak kecil dan kebanggaan terhadap warisan budaya melalui kegiatan seperti pertunjukan seni. Selain itu, festival budaya juga bertujuan untuk memberikan ruang bagi seni dan budaya serta menampilkan penampilan terbaik mereka dan menjadi sarana pertukaran budaya yang positif dan harmonis antar generasi.
Pada hari Sabtu, 27 Juli 2024, program kerja yang bertajuk "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita" yang diselenggarakan oleh FBD Jantra Kelompok 32 dan 31 dimulai dengan penuh khidmat melalui doa pagi yang dipimpin oleh pihak sekolah SDN 5 Tambakasri. Setelah doa pagi, acara berlanjut dengan pembukaan resmi program serta sambutan-sambutan hangat dari kepala sekolah dan perangkat desa yang turut hadir untuk memberikan dukungan.
Setelah serangkaian sambutan, para peserta langsung terlibat dalam tiga lomba yang dilaksanakan secara bersamaan, yakni Lomba Cerdas Cermat, Lomba Mewarnai, dan Lomba Membaca Puisi. Selama berlangsungnya lomba-lomba tersebut, tampak jelas semangat dan antusiasme yang tinggi dari siswa-siswi yang turut serta, menunjukkan dedikasi dan kreativitas mereka dalam setiap kompetisi.
Usai kegiatan lomba, acara dilanjutkan dengan pertunjukan istimewa yang dipersembahkan oleh siswa-siswi untuk memeriahkan program "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita". Mereka menampilkan berbagai tarian tradisional dan pencak silat yang memukau, menambah warna dan kehangatan pada acara tersebut. Acara ditutup dengan penuh kegembiraan melalui pengumuman pemenang lomba serta penyerahan hadiah dan sertifikat kepada para juara, menandai akhir dari kegiatan yang sukses dan berkesan.
Program "Petualangan Arek Cilik: Karya Kita, Ceria Kita" yang diselenggarakan oleh FBD Jantra Kelompok 31 dan 32 berhasil mencapai berbagai hasil positif. Selama kegiatan, terlihat antusiasme yang tinggi dari para peserta, terutama dalam lomba-lomba seperti Cerdas Cermat, Mewarnai, dan Membaca Puisi, yang diikuti oleh siswa-siswi sekolah dasar yang ada di Desa Sidoasri. Partisipasi aktif ini menunjukkan peningkatan minat dan keterampilan serta kreativitas siswa dalam bidang akademik maupun non akademik.
Penampilan seni budaya, termasuk tarian tradisional Bantengan dan pencak silat, juga mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat, membuktikan bahwa acara ini berhasil melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya lokal khususnya kepada generasi muda. Selain itu, kerjasama yang baik antara panitia, perangkat desa, dan pihak sekolah memberikan kontribusi signifikan terhadap kelancaran acara.
Secara keseluruhan, program ini berhasil menjadi sarana pembelajaran dan ekspresi kreatif bagi anak-anak, sekaligus memperkuat ikatan sosial di Desa Sidoasri. Kegiatan ini juga berhasil memupuk rasa kebanggaan terhadap warisan budaya lokal di kalangan peserta dan masyarakat luas.