Guruku...
Di setiap pagimu engkau bergegas
Melangkah nyata demi tugas
Pengabdian kau tanamkan dengan tegas
Walau disulitkan dengan beragam berkas
Guruku...
Jejakmu selalu menyimpan bekas
Tumbuh menjadi keping-keping cahaya yang membias
Teladanmu tak terpengaruh oleh paras
Menjadi nasihat yang selalu pantas
Guruku...
Kami terkadang malas
Tapi engkau tak pernah balas
Engkau bersedih setiap kami memelas
Sebab perhatianmu tulus dan ikhlas
Guruku...
Banyak yang bertahta sebab jasamu yang membekas
Walau dirimu sendiri jarang terlintas
Engkau menjadi alas
Untuk mereka yang mentas
Guruku...
Terima kasih atas kebodohan yang engkau berantas
Maafkan kami yang belajar tak pernah tuntas
Semoga pengabdianmu menjadi jalan pintas
Untuk surga kelak di tempat teratas
Yasir Husain
(Borongganjeng, 25 November 2019)
Saksikan video puisinya berikut:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H