Wonogiri -- "Matursuwun pak Resmob Sambernyawa Kulo mboten mbaleni maleh."
Begitulah kiranya ucapan sang mantan narapidana asli Wonogiri yang tak jera berada dibalik jeruji. Warga Wonogiri memanggil sang pelaku dengan julukan Pelo. Kini kembali ditangkap oleh pimpinan Resmob Wonogiri Yahya Dhadiri, S.H M.H pada Jumat (31/5) akibat aksi kasus pencurian tabung gas LPG dan hp.
Wonogiri kembali dihebohkan dengan aksi nakal Pelo. Pencurian yang hampir tidak mengenal waktu membuat hati warga gelisah setelah Pelo dinyatakan bebas dari penjara. Penuh harapan warga Wonogiri atas perubahan pada diri Pelo. Namun ekspektasi tak sesuai dengan realita.
Pelo kembali berulah untuk kesekian kalinya dengan aksi yang sama yakni "Curat" pencurian dengan pemberatan. Lebih dari 1-2 orang yang tak percaya dengan ucapan sang mantan narapidana (Pelo) ketika dia mengucapkan tidak akan mengulangi lagi. Pada akun @lort_dito berkomentar "Alah dibaleni neh e ngapusi " dan akun @djobolarangan juga berkomentar "janji palsu koyo capres" membuat asumsi masyarakat terhadap Pelo semakin jelas bahwa Pelo tidak akan jera.
Dikutip dari beberapa komentar netizen pada Instagram @infocegatansukoharjo mereka memberi komentar akibat geram dengan pelaku yang tak kapok menjadi narapidana. Pada akun @variisputrapratama "Lagi metu kok mlebu meneh cahi" menjadi trending topik pada postingan Instagram @infocegatansukohsarjo. Hal ini ditanggapi oleh akun @Resmobsambernyawa "Kudune pie iki ben ra mlebu neh lur." dan tentu saja netizen semakin banyak berkomentar pada postingan ini.
Tak hanya akun @variisputrapratama namun ada beberapa akun yang sama-sama berkomentar tentang kondisi pelaku kasus pencurian alias Pelo yang belum lama keluar dari penjara. Namun ada satu akun yang sangat menarik perhatian netizen akibat dari komentar nya. Akun tersebut bernama @christanov dengan komentar "kat cilik wes luput tenan wong Iki..." dari komentar nya ini netizen bertanya-tanya perihal asal usul Pelo. Pelo berasal dari Platar, Bulu, Giriwoyo asli orang Wonogiri.
Dari beberapa pernyataan netizen kasus pencurian ini berlangsung pada pukul 12.00 WIB. Barang yang diambil berupa tabung gas LPG dan hp. Namun nasib masih berpihak pada Pelo karena warga tidak menghajar babak belur Pelo, tetapi justru diajak pak polisi jajan. Kesaksian pencurian ini didapatkan pada komentar akun @bayu_fredyanto "Iki ngarep omahku kejadiane maling hp mbi gas jam 12 awan. Untung saja warganya baik2 gak boncos di tempat. Sempet dijajanin pula aman pak polisinya kurang baik apa coba. Tetap semangat pak amankan Wonogiri."
Dari kejadian diatas dapat diduga pelaku pencurian memiliki motif tersendiri entah motif ekonomi atau justru karena kesehatan mental yang kurang. Hal ini dapat dilihat dari aksi pencurian yang dilakukannya pada siang hari, umumnya pencurian dilakukan pada malam hari ketika keadaan sepi untuk melangsungkan aksi tersebut. Namun keadaan tak berpihak pada Pelo, Pelo kepergok dengan warga akibat aksinya itu.
Terdapat juga komentar netizen tentang Pelo masuk penjara agar tidak memikirkan uang untuk makan, karena sudah mendapatkan jatah makan dari kepolisian. Pada akun @marwandanuarta berkomentar "Makan gratis mas" .
Kasus seperti ini membuat warga sekitar khususnya warga Wonogiri merasakan keresahan dan kekhawatiran. Karena warga akan semakin was-was dan takut apabila Pelo tidak dipenjarakan akan terus berulah dengan kesalahan yang sama.
Bahkan Pelo pun tidak merasa jera meski pernah mendekam lama dipenjara akibat kelakuannya. Mencuri juga menjadi kebiasaan buruk yang sulit untuk sembuh, kecuali memang ada keinginan untuk bertobat dan berubah dari dalam diri sendiri.