Bahasa adalah kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya menggunakan tanda, misalnya kata dan gerakan. Bahasa yang banyak dituturkan di Indonesia adalah bahasa Jawa.
Tahukah Anda bahwa bahasa Jawa sendiri ada ragam bahasanya? Ya, ragam bahasa Jawa ada 4 yang masih dilestarikan, yakni basa ngoko lugu, basa ngoko alus, basa krama lugu dan basa krama alus.
Pada mata pelajaran bahasa Jawa ditingkat SMP ragam bahasa disebut juga tingkat tutur atau unggah-ungguh basa.
Unggah-ungguh basa Jawa memiliki makna bahwa orang yang mengajak bicara dengan lawan bicara saling menghormati.
Baca juga: Boso Kromo Itu Kuno?
Usia, kedudukan atau pangkat dan jabatan menjadi penting ketika menggunakan unggah-ungguh bahasa Jawa. Beberapa pedoman menggunakan unggah-unggu bahasa Jawa adalah sebagai berikut:
1. Bahasa Ngoko Lugu
- Digunakan orang yang usianya lebih tua kepada orang yang usianya lebih muda
- Teman yang sudah saling kenal dan memiliki keakraban
- Kata-kata yang digunakan adalah tembung ngoko
Contoh :
1. Saiki wis jam 5 nduk, apa kowe ora adus dhisek?
2. Ayo tak jak menyang omahe pak Wahyu, aku arep takon sesuk apa sida menyang Jombang.
3. Mumpung iseh esuk sepatumu kumbahen!