Lihat ke Halaman Asli

yantirohmatin

Mahasiswi

Hakikat Peradaban Dan Modernisasi Dibidang Budaya

Diperbarui: 12 Desember 2024   18:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peradaban selalu memiliki perubahan dan perkembangan seiring dengan perputaran zaman atau masa.peradaban lahir dari tanggapan manusia yang dengan segenap daya upaya dan akalnya menghadapi,menaklukan,dan mengolah alam sebagai tantangan guna mencukupi kebutuhan dan melestarikan kelangsungan hidupnya.

Dalam kamus bahasa Indonesia,peradaban berasal dari kata adab yang dapat diartikan sebagai kesopanan.Berbudi pekerti luhur,mulia, berakhlak,yang kesemua faktor tersebut merujuk pada sifat yang tinggi dan mulia.sehingga hal inilah yang menjadi indikator penyebutan istilah peradaban yang dilihat pada wujud budaya yang telah memasuki level tinggi atau mulia tersebut.

Dapat kita lihat,Setiap masyarakat atau bangsa memiliki kebudayaan. Namun,tidak semuanya dapat dikatakan telah memiliki peradaban.Level peradaban hanya dimiliki oleh masyarakat tertentu yang telah mencapai pada kemajuan tertentu,yang dicirikan oleh tingkat ilmu pengetahuan,teknologi,dan seni yang telah maju atau disebut juga IFTEKS.

 penguasaan IFTEKS tentu senantiasa berkembang.Peradaban berkembang sesuai dengan zamannya.Dalam suatu waktu tentu diangggap cukup tinggi pada masanya.Namun, penilaian tersebut tentunya tidak bisa lagi diukur atau dibandingkan dengan peradaban manusia pada masa sekarang.

Modernisasi adalah proses perubahan masyarakat dari keadaan tradisional ke arah yang lebih maju dan mutakhir.Modernisasi dapat diartikan sebagai upaya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan zaman dengan tetap mempertahankan kekhasan dan keasliannya.Modernisasi dapat terjadi di berbagai bidang,salah satunya di bidang budaya.

Contoh modernisasi di bidang budaya,seperti halnya perubahan gaya Hidup.Gaya hidup masyarakat modern akan berubah seiring terjadinya modernisasi pada lingkungan masyarakat yang ia tinggali.Contohnya seperti dahulu,orang orang tidak terlalu memedulikan gaya busana hingga makanan.Dahulu, masyarakat Indonesia makan makan seadanya yang dapat dipanen melalui hasil kebun atau dengan menyembelih hewan ternaknya.Masyarakat Indonesia dahulu tidak terlalu memilih dalam hal makanan.

  Namun dapat kita lihat, bahkan kita rasakan sendiri, masyarakat cenderung lebih memilih makanan,karena memperhatikan kondisi kesehatannya.selain itu dapat kita rasakan pula muncul gaya hidup vegetarian dan lainnya yang tidak ada sebelumnya.

Bahkan pada masa sekarang ini,prilaku,gaya hidup dan lain sebagainya sudah jauh perbandingannya dengan masa lalu.kita sebagai generasi muda saat ini harus bisa memilah dan memilih setiap perkembangan yang ada.Bukan berarti kita harus menolak perkembangan zaman melainkan kita harus memanfaatkan budaya atau perkembangan baru yang muncul saat ini tanpa harus menghilangkan peradaban.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline