Alhamdulillah kami semalam telah melaksanakan sahur perdana. Seperti kita ketahui sahur itu hukumnya Sunnah muakkad yaitu sangat ditekankan
"Bersahurlah karena dalam makanan sahur terdapat keberkahan"( HR. Bukhari ).
Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk sahur walaupun hanya minum segelas air putih.
Alarm berbunyi dengan nyaring, gegas saya bangun lalu menuju kamar kecil. Selanjutnya saya ke dapur untuk menyiapkan menu yang akan dimasak. Semalam beberapa sayuran telah saya potong-potong. Bumbu pun sudah saya kupas seperti bawang merah dan putih. Saat itu ini saya memasak tumis buncis dan wortel serta saya beri bakso. Hemm bau sedap ketika bawang merah putih saya masukkan ke wajan yang telah saya beri minyak sedikit.
Tak menunggu lama tumis buncis matang. Setelah itu saya memasak air. Sementara sambil menunggu air masak, saya mengambil air wudhu untuk salat tahajud. Anak menantu yang kebetulan pulang meneruskan memasak. Jadi saya bisa tenang untuk salat tahajud. Alhamdulillah bisa salat tahajud. Tak lupa saya lantunkan doa.
Beberapa waktu kemudian kami berlima sahur bersama. Ada nasi hangat, tumis buncis dan brokoli. Bandeng presto goreng makin melengkapi sahur kami. Alhamdulillah akhirnya kami bisa menikmati sahur bersama dengan penuh kebahagiaan.
Tanda Imsak berbunyi. Saya pun menyudahi untuk makan dan minum. Alhamdulillah perut sudah terisi air putih tiga gelas. Makan pun terasa nikmat mungkin karena bisa bersama anak-anak.
Azan subuh berkumandang. Saya dan suami bergegas menuju Masjid.
Ambarawa, 23 Maret 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H