Lihat ke Halaman Asli

Yan veraosmana

Glang-Glong Swasta

Ketua PSSI Baru dengan Harapan Baru

Diperbarui: 19 Februari 2023   06:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Buat Ketua PSSI Berserta Kepengurusanya

Usai kekecewaan ku terhadap cara main dan pola permainan timnas pada ajang Piala AFF kemarin memuncak. Kini mulai berangsur-angsur hilang. Tak membuat kecintaanku terhadap Timnas memudar.

Namun usai tragedi kanjuruhan terus sebuah tragedi pelemparan batu kepada rombogan bus para pemain. Kemudian terbaru, kala terjadi kerusuhan di luar stadion. Barulah aku merasa kecewa berat lagi. Dan tak mau mendengar dan melihat sepak bola kancah nasional maupun liga-liganya.

Hingga aku pingin mendesak secepatnya pengurus PSSI yang baru. Segera berkerja untuk menangkap oknum-oknum yang sering bikin onar tersebut. 

Karena aku kepingin mendengar semua kejadian itu, tidak bakalan bisa terulang kembali. Dan semunya harus secara cepat dan tepat diantisipasi sedari awal. Dengan cara mencari akar permasalahanya. 

Karena mimpi ku, yang ingin melihat timnas ku sangat tangguh dan kuat. Serta sarat prestasi. Harus segera diwujudkan. 

Kapan aku punya Timnas yang sangat Tangguh?

Timnas Indonesiaku, Garuda ku idola ku. Yang mampu menghilangkan Egosentris diantara para pemain dan individualis di pribadi pemain. Serta egi merasa Bintang Sendiri. Demi sebuah kekompakan timnas untuk meraih kesuksesan maupu teriakan kemenangan-kemenangan disegala pertandingan baik persahabatan maupun kejuaraan. Hingga menjadi juara bertahan secara terus menerus.

Apakah bisa, apakah siap, apakah mampu dan sanggup?.  Dan itulah tugas dari PSSI sebagai induk sepak bola ditanah air. Agar bisa menunjuk pelatih yang sanggup dan mampu, dalam membentuk, membangun sebuah kekuatan timnas Indonesia, baik itu secara karakter peermainan, karakter pemain dan mental anti kalah yang sangat tangguh serta kuat dihati para pemain dari segi apapun. Secara turun temurun.

Sehingga sangat sulit sekali dikalahkan oleh negara manapun. Dan selalu disegani setiap lawan-lawanya. Bukan karena suka sensasi pemberitaan. Maupun keahlian satu dua pemain. 

Tetapi karena kekompakanya, kerjasama perminanya didalam tim. Ditambah lagi dengan semangat membara disetiap hati para pemain, plus kuat fisik dan mental para pemain yang berpadu pada kualitas teknik permainan tim

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline