Lihat ke Halaman Asli

Kekasih Halal

Diperbarui: 20 April 2016   20:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menjadi kekasih halalmu bagiku suatu kehormatan

Aku tidak pernah meminta itu

Engkaulah yang memberikannya

Terimakasih ya...

 

Kemudian entah kenapa engkau banyak meniupkan angin surgawi ke telingaku

Awalnya aku terbuai

Tapi, kini bagiku semuanya berbeda

Karena, aku tahu

fikiranmu retak

dan hatimu tak berjiwa

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline