Lihat ke Halaman Asli

Penyusunan Rencana Strategis FMS Kinerja USAID

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering


Esensi Foundation sebagai OMP Kinerja USAID bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara melakukan refleksi terhadap kegiatan Kinerja USAID.

Refleksi ini dilakukan dalam rangka memperkuat Forum Multi Stakeholder (FMS) di Luwu Utara yang terdiri dari FMS Pendidikan, Kesehatan, dan Perizinan dalam mendorong lahirnya beberapa regulasi sekaligus menjadi wadah berinteraksi masyarakat sipil sebagai penerima layanan dengan pemerintah sebagai penyedia layanan publik. Interaksi bersama melakukan pengawalan, advokasian, dan mediasi terhadap isu strategis terkait kerjasama Kinerja USAID dengan Pemkab Luwu Utara.

Refleksi berlangsung selama 2 hari (12-13) Maret 2014 bertemakan ‘’Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut Multistakholder Forum (MSF) Kabupaten Luwu Utara’’dilaksanakan di Aula Kantor Bappeda Kabupaten Luwu Utara.

Menurut Muhammad Sahaka, LPSS Kinerja USAID Luwu Utara, tujuan kegiatan ini untuk merumuskan rencana aksi forum multi stakholder yang ada di masing-maing bidang. Misalnya, FMSbidang kesehatan melakukanadvokasi peningkatan pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), FMS bidang pendidikan mengadvokasi Distribusi Guru Proporsional (DGP), FMSbidang perijinan mengadvokasi kemudahan perizinan bagi pelaku usaha, serta mendorong pelayananpemberian informasi publik.

Refleksi dilaksanakan pada hari pertama, kemudian hari kedua dilanjutkan dengan penyusunan rencana strategis masing-masing FMS. Fasilitator dalam kegiatan ini, Jumardi Lanta dan Andi Yudha Yunus.Peserta yang hadir berasal dari FMS masing-masing bidang, Bappeda, LPSS, dan Jurnalis Warga.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline