Lihat ke Halaman Asli

Aditya Anggara

Belajar lewat menulis...

"Power" Ducati Memang Tiada Duanya!

Diperbarui: 6 Agustus 2018   15:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Balapan seri ke-10 Moto GP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Automotodrom Brno, Republik Ceska, pada Minggu 5 Agustus 2018 kemarin menjadi ajang pembuktian kehebatan Ducati Desmosedici GP18. Tidak tanggung-tanggung, Ducati berhasil merebut podium satu dan dua lewat Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.

Pembalap andalan Honda, Marc Marquez kali ini tampak tak berdaya untuk melewati kedua pembalap Ducati tersebut. Di trek lurus, Ducati selama ini memang jagoannya. Danilo Petrucci kemudian menorehkan top speed 311,6 km/jam diatas Ducatinya. Namun di Brno, Lorenzo menunjukkan kepada Marquez, betapa mudahnya kini Ducati dalam menjinakkan sebuah chicane, sehingga membuat racing-line para pembalap Ducati itu tetap selalu terjaga...

Menjelang lap-lap akhir, dua kali Marquez berhasil mendahului Lorenzo lewat sisi dalam sebuah tikungan. Akan tetapi betapa kagetnya Marquez ketika melihat Lorenzo kemudian membuka pedal gas Ducatinya dalam-dalam... Lorenzo langsung ngacir menjelang akhir tikungan, bahkan kemudian berhasil melewati Dovi. Sekali tepuk dapat dua lalat! Akan tetapi Dovi yang tak mau dimadu eh diasapi, langsung membuka pol gas motornya dalam-dalam juga.

Seketika ban belakang Dovi kemudian melewati ban depan Lorenzo... Marquez yang sejak pertengahan lomba tampak frustasi diasapi Ducati, hanya bisa terperangah sambil "mengusap dada... aji gile power Ducati!" serunya. Sayup-sayup terdengar suara Dovi dari balik helm-nya... "Brno itu berat Marc, kamu tidak akan kuat... biar aku saja..."

***

Cuaca cerah menemani jalannya balapan di Sirkuir Brno. Dovi start dari posisi pertama, diikuti Vale, Marquez, Lorenzo, Crutchlow dan Petrucci. Hampir semua pembalap menggunakan ban Hard-Hard, termasuk Lorenzo yang biasanya doyan memakai ban Soft. Terpisah Vale dan Alex Rins memilih ban Medium-Hard, sementara Zarko dan Vinales justru memilih ban Medium-Soft!

Begitu start dimulai, Vale langsung melesat untuk memimpin balapan. Tapi tak lama kemudian Dovi berhasil mengamankan tempatnya di depan kembali. Tak lama kemudian tiga pembalap mengalami laka-trio! Vinales, Bradley Smith dan Stefan Bradl dengan berat hati terpaksa harus meninggalkan lintasan...

Lap ke-3, Lorenzo berhasil mendahului Marquez untuk berada di belakang Vale dan Dovi.

Lap ke-5, Marquez balik melewati Lorenzo untuk berada di belakang Vale dan Dovi.

Lap ke-8, Vale berhasil melewati Dovi untuk memimpin balapan, diikuti oleh Lorenzo dan Marquez dibelakang Dovi. Satu lap kemudian Marquez kembali naik ke posisi tiga setelah berhasil kembali melewati Lorenzo.

Tak berapa lama kemudian, tampaknya performa motor Vale menurun dengan cepat. Ditengarai merupakan faktor ban depan yang cepat aus. Vale memang sengaja memilih ban Medium-Hard untuk mendapatkan grip yang lebih baik pada awal balapan. Tapi Vale tak menyangka kalau balapan akan berjalan begitu ketat. Sepuluh pembalap pada grup terdepan jaraknya itu pun sangat rapat!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline