Lihat ke Halaman Asli

The Broken Wings of Angel-The Wedding #Part 18

Diperbarui: 30 September 2015   14:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelumnya, The Wedding #Part 17

 "Ini anakmu, anak kita!"

Pengakuan Ivana seperti sebuah petir menggelegar, menyambar-nyambar, mencabik hati Liana. Ia memandang bocah balita yang ada dalam gendongan Ivana, bocah tampan yang bertampang setengah bule itu memang sedikit mirip Nicky. Tubuh Liana membatu, tetapi lututnya gemetaran tak terkendali, rasanya ia mau roboh.

Nicky menggeleng pelan, "jangan main-main Ivana!" desisnya, "jika kau ingin tes DNA, aku juga siap!" tantangnya, Nicky melotot dengan keberanian Ivana.

"Apa kau tak bisa melihatnya, Nicky. Bukankah Nino cukup mirip denganmu!" desisnya dengan mata berkaca, Nicky melirik bocah itu. Di lihat dari usianya, itu mungkin saja. Sudah hampir dua tahun dirinya berpisah dengan Ivana, ada kemungkinan Ivana sedang hamil saat dirinya memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka, tapi....Nicky masih ingin menampik hal itu.

"Bagaimanapun, Nino membutuhkan ayahnya. Suatu saat dia akan masuk sekolah, dan dia membutuhkan namamu sebagai ayah kandungnya. Apa kau tega...., membiarkannya tumbuh tanpa status yang tak jelas?" kini buliran bening mengalir di pipinya.

Liana merasa kepalanya pusing dan tubuhnya mulai limbung, Nicky segera menangkapnya agar tak terjerembat ke lantai. Menuntunnya dan membantunya duduk di sofa, "kau tidak apa-apa?" tanya Nicky cemas. Liana menggeleng pelan. Ivana ikut duduk, memangku putranya yang mulai mengantuk. Dia menidurkannya di pundaknya seraya menepuk-nepuk halus punggung bocah itu.

Nicky meliriknya, lalu menatapnya dalam, "kenapa selama kau tak pernah memberitahukanku jika memang itu anakku, kenapa baru sekarang?" geramnya,

"Awalnya ku pikir aku bisa merawatnya sendirian, tapi....aku sadar kalau Nino juga membutuhkan ayahnya!"

"Nino, itu namanya?"

"Arleinino!"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline