Lihat ke Halaman Asli

Adisty Ayu Listanti

Unuversitas Airlangga

Apa Itu Artritis Gout?

Diperbarui: 5 Juli 2024   17:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

   Artritis gout merupakan salah satu penyakit metabolik (metabolic syndrom) yang terkait dengan pola makan diet tinggi purin dan minuman beralkohol. Penimbunan kristal monosodium urat (MSU) pada sendi dan jaringan lunak merupakan pemicu utama terjadinya keradangan atau inflamasi pada gout artritis (Nuki dan Simkin, 2006). Penyakit ini mengganggu kualitas hidup penderitanya. Peningkatan kadar asam urat dalam darah (hiperurisemia) merupakan faktor utama terjadinya artritis gout (Roddy dan Doherty, 2010). Masalah akan timbul jika terbentuk kristal-kristal monosodium urat (MSU) pada sendi- sendi dan jaringan sekitarnya. Kristal-kristal berbentuk seperti jarum ini mengakibatkan reaksi peradangan yang jika berlanjut akan menimbulkan nyeri hebat yang sering menyertai serangan artritis gout (Carter, 2006).

Di Indonesia belum banyak publikasi epidemiologi tentang artritis gout. Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah, jumlah kasus artritis gout dari tahun ke tahun mengalami peningkatan di bandingkan dengan kasus penyakit tidak menular lainnya. Pada tahun 2007 jumlah kasus artritis gout di Tegal sebesar 5,7% meningkat menjadi 8,7% pada tahun 2008, dari data rekam medik di RSU Kardinah selama tahun 2008 tercatat 1068 penderita baik rawat inap maupun penderita rawat jalan yang melakukan pemeriksaan kadar asam urat 40% di antaranya menderita hiperurisemia (Purwaningsih, 2009).
   
   Penyebab utama artritis gout adalah meningkatnya kadar uric acid dalam darah. Sebenarnya, tubuh memproduksi uric acid secara alami dengan memecah purin atau zat dalam tubuh yang dihasilkan oleh asupan makanan.
Normalnya, asam urat tersebut akan dikeluarkan oleh tubuh melalui feses dan urine. Akan tetapi, jika kadar asam urat berlebihan, maka akan terjadi penumpukan, sehingga terbentuk kristal yang menimbulkan peradangan.

  gejala Artritis gout dapat menimbulkan rasa nyeri hebat secara tiba-tiba dan seringnya terjadi saat malam hari. Selain itu, beberapa gejala yang juga dialami oleh penderita artritis gout adalah:
•Rasa nyeri yang berkelanjutan pada sendi.
•Kemerahan pada sendi yang terdampak.
•Pembengkakan sendi.
•Kekakuan sendi.
•Merasakan sensasi seperti terbakar pada sendi.
•Sendi terasa lunak saat ditekan.

  Diagnosis artritis gout dilakukan sesuai dengan kriteria dari The American College of Rheumatology (ACR) yaitu terdapat kristal urat dalam cairan sendi atau tofus dan/atau bila ditemukan 6 dari 12 kriteria yaitu, Inflamasi maksimum pada hari pertama, serangan akut lebih dari satu kali, artritis monoartikuler, sendi yang terkena berwarna kemerahan, pembengkakan dan nyeri pada sendi metatarsofalangeal, serangan pada sendi metatarsofalangeal unilateral, adanya tofus, hiperurisemia, pada foto sinar-X tampak pembengkakan sendi asimetris dan kista subkortikal tanpa erosi, dan kultur bakteri cairan sendi negatif.

  Tujuan pengobatan pada penderita artritis gout adalah untuk mengurangi rasa nyeri, mempertahankan fungsi sendi dan mencegah terjadinya kelumpuhan. Terapi yang diberikan harus dipertimbangkan sesuai dengan berat ringannya artrtitis gout (Neogi, 2011). Penatalaksanaan utama pada penderita artritis gout meliputi edukasi pasien tentang diet, lifestyle, medikamentosa berdasarkan kondisi obyektif penderita, dan perawatan komorbiditas (Khanna et al, 2012).
    Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya artritis gout adalah sebagai berikut:
    •Menjaga berat badan ideal.
    •Mencukupi kebutuhan cairan tubuh agar terhindar      dari dehidrasi.
    •Berolahraga secara rutin.
    •Menerapkan pola makan sehat.
 
Referensi:
Fandi Wahyu Widianto. Artritis gout. diambil dari ejournal:https://ejournal.umm.ac.id/index.php/sainmed/article/download/4182/4546/10856
Tim Medis Siloam Hospitals. Artritis gout-penyebab,gejala,pengobatan& pencegahan. diambil dari :https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-artritis-gout
Redaksi halodoc. Artritis Gout. diambil dari :https://www.halodoc.com/kesehatan/artritis-gout

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline