Lihat ke Halaman Asli

Xpertrainer

Penyedia layanan workshop PowerPoint, Instagram, dan Prezi berbasis di Jakarta

Cara Membuat Journaling bagi Pemula

Diperbarui: 30 Juli 2024   13:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: elements.envato.com 

Journaling atau menulis jurnal adalah kegiatan yang bermanfaat untuk mengelola stres, merefleksikan diri, dan menenangkan pikiran. Bagi yang baru ingin memulai, menulis jurnal mungkin terasa menantang. Jangan khawatir, simak cara membuat journaling dalam lima langkah sederhana berikut.

Sumber: elements.envato.com

1. Pilih media jurnal

Langkah pertama dalam cara membuat journaling adalah memilih media yang sesuai dengan preferensi Anda. Ada dua pilihan utama: buku jurnal dan jurnal digital. Apa bedanya?

Buku jurnal punya nuansa klasik dan personal. Anda dapat memilih buku catatan dengan desain yang menarik, menggunakan pulpen favorit, dan menghiasnya dengan stiker atau gambar.

Di sisi lain, jurnal digital lebih praktis dan mudah diakses. Anda dapat menggunakan aplikasi journaling seperti Day One atau Evernote, masing-masing tentu dengan fitur dan template sendiri.

2. Tentukan isi jurnal

Jurnal ibarat ruang pribadi Anda untuk mengekspresikan diri tanpa penghakiman dari siapapun, sebebas mungkin. Beberapa ide konten jurnal yang bisa Anda pertimbangkan adalah:

  • Refleksi harian
  • Catatan mimpi
  • Tujuan jangka pendek dan panjang
  • Daftar hal-hal yang disyukuri
  • Ide kreatif atau proyek pekerjaan

Menentukan isi jurnal akan membantu Anda lebih fokus dan konsisten dalam menulis. Anda juga dapat mengombinasikan berbagai jenis konten agar jurnal menjadi menarik dan variatif. Dengan begitu, jurnal Anda akan menjadi lebih bermakna, memberikan manfaat yang lebih besar bagi perkembangan pribadi Anda.

3. Buat jadwal menulis

Kunci untuk menjadikan journaling sebagai kebiasaan adalah konsistensi. Luangkanlah waktu setiap hari, kira-kira 10--15 menit, untuk menulis sesuatu dalam jurnal Anda. Tentukan waktu yang paling nyaman dan mudah diikuti dalam rutinitas harian Anda.

Misalnya, Anda bisa menulis di pagi hari sebagai bagian dari ritual memulai hari. Anda juga bisa memulainya di malam hari sebelum tidur sebagai cara untuk merenungkan pencapaian hari itu. Menulislah kapan saja di sela-sela aktivitas lain yang memungkinkan untuk melakukan refleksi diri.

4. Mulai dari hal kecil

Bila Anda merasa kewalahan, mulailah perlahan dan dari hal kecil. Anda tidak harus menulis panjang lebar setiap kali menulis jurnal. Cukup menulis beberapa kalimat atau paragraf singkat tentang apa yang ada dalam pikiran Anda.

Misalnya, catat perasaan hari ini atau tuliskan satu hal yang Anda syukuri. Seiring waktu, Anda nantinya bisa meningkatkan durasi serta detail tulisan secara bertahap. Pendekatan ini membantu Anda merasa lebih nyaman dan konsisten dalam menulis jurnal tanpa tekanan berlebihan. Yang terpenting adalah memulai dan menjadikannya kebiasaan rutin.

5. Gunakan teknik Anda sendiri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline