Lihat ke Halaman Asli

Do'a yang Egois

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tentunya kita semua pernah berdo'a. Tapi pernahkah kalian memanjatkan sebuah do'a yang sangat egois?

Hmm... Mungkin ada sebagian orang yang pernah melakukannya, termasuk Saya.

Sebenarnya ini tidak sepenuhnya sebuah do'a. Karena pada saat itu Saya hanya bercanda. Sebuah candaan yang biasa kami bertiga (trio WB asrama) lakukan. Dan entah mengapa itu terdengar seperti sebuah do'a. Mungkin karena pada dasarnya itu adalah sebuah do'a yang biasa orang ucapkan untuk meminta petunjuk dari Allah. Tapi, karena kami bertiga melakukan sedikit perubahan dan penambahan dalam kata-kata tersebut, maka seolah-olah itu menjadi sebuah do'a yang sangat dan sungguh amat sangat egois.

Do'a yang sebenarnya adalah:

Ya, Allah...

Jika dia adalah jodohku, maka dekatkanlah.

Namun jika dia bukan jodohku, maka jauhkanlah.

Kalian tentu sudah pernah mendengar kata-kata itu, kan? Itu merupakan do'a yang bijaksana. Namun, apa jadinya bila ada perubahan dan sedikit penambahan dalam do'a tersebut???

Ya Allah...

Jika dia adalah jodohku, maka dekatkanlah.

Namun jika dia bukan jodohku, maka jodohkanlah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline