Mahasiswa UM Sebut Salamrojo sebagai Desa Strategis

Desa Salamrojo merupakan desa yang strategis dari segi luas wilayah, jumlah penduduk, sumberdaya alam, dan budaya. Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM), Evi Aulia Prasetya Yudi mengatakan bahwa potensi dari Desa Salamrojo perlu dipublikasikan dengan data yang dapat dipertanggungjawabkan. 

"Untuk membangun desa yang sangat strategis diperlukan perencanaan yang didukung data dan informasi spasial yang lengkap, up to date, andal serta dapat dipertanggungjawabkan," kata Evi Aulia Prasetya Yudi saat melakukan pemetaan di Desa Salamrojo, (21/06). 

Mahasiswa UM mengadakan pemetaan potensi desa Salamrojo pada tanggal 12-22 Juni 2019. Program tersebut dilakukan dalam rangka melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, sebab mereka tengah mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN). 

Kata Evi, tujuan dalam kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Salamrojo, salah satunya adalah pembuatan peta potensi Desa Salamrojo sebagai dasar penataan ruang berdasarkan potensi yang ada. 

dokpri

"Objek yang dipetakan meliputi berbagai aspek seperti aspek sosial dan budaya, Pengairan, sektor perekonomian yang memuat informasi tentang fasilitas umum salah satunya berupa tempat pemerintahan, tempat peribadatan (Masjid, TPQ), goa lawa, pabrik meubel, reservoar (sumber mata air utama) dan sumber mata air sekunder di Desa Salamrojo," terang mahasiswa Jurusan Sejarah tersebut. 

"Dalam hal ini, diharapkan nantinya masyarakat dapat memanfaatkan data tersebut untuk proses perencanaan, pemanfaatan, dan pengendalian pemanfaatan ruang wilayah desanya berdasarkan potensi yang ada," pungkasnya. 

Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa lintas jurusan, yaitu Evi Aulia Prasetya Yudi (Jurusan Sejarah), Oktarina Safira Pawestri (Geografi), Dionysius Krismastian Hadinolo (Teknik Sipil), Yudhistiro Ardhi Himawan (Teknik Sipil). (Syarif D)

Dion (dari kiri), Fira, Evi, dan Yudhis | dokpri