Meski tak harus melihat wajahMu
Aku telah tersenyum menulis puisi ini tentang diriMu
Bagiku memang tak mudah berharap hal demikian
Karena bukti ke-Esaan Mu membuat ku jatuh cinta akan wujudMu
===============
Meski aku tak dapat melihat Mu
Aku akan terus berdo’a bahwa Engkau akan selalu menjagaku
Disetiap hariku, akan kubaktikan untukMu duhai Kasih
Disetiap waktu, diri ini akan selalu mengingatMu meski futur
=============== Aku selalu tersenyum, menulis puisi ini untukMu duhai Kasih
Sungguh aku merasa hamba yang paling bahagia
Amalan-amalan ini tak hentinya aku laksanakan untukMu
Sebagai buktiku mengagumi dan mencintaiMu setulus hatiku
===============
Selama Engkau masih mengalirkan udara bersih dalam nafasku
Maka disitulah aku terus bersyukur atas nikmatMu
Subhanallah, walhamdulillah, Walailahaillallah, WallahuAkbar
Inilah zikir yang akan terus membasahi mulut dan hatiku
===============
Takkan kurasakan kebahagiaan, ketika aku mengingatMu melalui dzikirku
Takkan kurasakan sehat, ketika aku menjumpaiMu dalam sholatku
Takkan kurasakan keindahan, ketika melihat nikmat yang Engkau berikan
Takkan kurasakan semangat, ketika harus bangkit dari cobaan dan ujian dariMu
===============
Oh duhai Tuhan ku yang Agung
Maha Suci Engkau atas segala-galanya
Kapanpun engkau akan mengambilku
Maka ku siap bertemu dengan amalku di padang masyar nanti
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H