Lihat ke Halaman Asli

Hubungan Human Public Relation dengan Administrasi Publik

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

HUBUNGAN PUBLIC RELATION

DENGAN ADMINISTRASI PUBLIC

Public relations sebagai fungsi manajemen yang membangun dan mempertahankan hubungan yang baik dan bermanfaat antara organisasi dengan publik yang mempengaruhi kesuksesan atau kegagalan organisasi tersebut. (Scott M. Cutlip, 2007:6)

Peran profesi public relations semakin bias tanpa adanya spesialisasi profesi sehingga diharapkan seorang praktisi PR memahami perannya dengan baik, bukan hanya sekedar pelengkap kerja dan pekerjaan rangkap seorang sekretaris direksi. Konsep,peranan petugas PR yang dikembangkan oleh Broom, kemudian dikembangkan oleh Bromm dan Smith (Dozier, 1992) Peran PR merupakan salah satu kunci penting untuk pemahaman fungsi PR dan komunikasi organisasi.

Begitu juga di di bidang administrasi publik, public relation sangat penting untuk membangun dan mempertahankan hubungan baik dan bermanfaat antara organisasi atau instansi

Dengan publik y ng mempengaruhi kesuksesan atau kegagalan instansiatau organisasai itu.

Dalam praktika administrasi Publik, administrasi terlibat dalam pengambilan keputusan dimana wilayah politik lebih berperan. Dalam ruang publik semua keputusan politik dibuat dan bersifat mengikat kedalam maupun keluar. Selanjutnya ruang publik memberikan kewenangan politik pada Administrasi publik untuk membentuk perangkat yang bertugas menegakkan regulasi yang dibuat.Sangat dibutuh kan orang yang bisa berkomunikasi dengan baik dalam bidang ini ia harus mempublikasikannya kepada publik dan bisa mengambil keputusan dengan bijaksana.Berdasarkan kewenangan politik yang diberikan oleh komponen ruang publik, administrasi publik berhak untuk membentuk perangkat hukum serta menegakkannya.

Selain itu seorangadministrasi harus bisa menengahi interaksi, menyusun agenda mendiagnosis dan memperbaiki kondisi-kondisi yang menganggu hubungan komunikasi di antara kedua belah pihak. Karena komunikasi adalah hal terpenting yang menentukan sukses tidaknya sebuah organisasi atau instansi.

Maka dari itu seorang administrasi publik harus bisa berinteraksi dengan baik dengan publik, menjadi penengah interaksi, menyusun agenda, mendiagnosis dan memperbaiki masalah komunikasi ,dan mempublikasikannya dkepada publik atau umum.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline