Kaum perempuan identik dengan shopping, setiap ada kesempatan atau weekend menjelang, mall dan pusat perbelanjaan di kota-kota besar pasti riuh ramai. Tapi, tidak dengan Saya. Suasana mall justru kerap membuat jengah dengan banyaknya tawaran menarik tapi tak dapat dibeli. Rasa puas pun kunjung tak didapati, malah sering kali sesal karena banyaknya kantong belanja yang sebenarnya isinya tak dibutuhkan banget.
Untuk mengisi waktu, memenuhi 'me time' Saya justru lebih merasa semangat ketika melangkahkan kaki di alam. Seperti susur pantai atau naik gunung. Kegiatan outdoor yang mungkin tak banyak kaum perempuan menyukainya, karena otomatis akan selalu sering terpapar sinar matahari sehingga harus memerlukan perawatan ekstra.Padahal, dengan perjalanan dan mengenal hal-hal baru banyak yang akan ditemui bahkan untuk dipelajari. Kegemaran Saya memang sedikit nerneda dengan hobi kebanyakan teman perempuan lainnya, tapi itu tak menjadikan Kami bertengkar.
Saling menghargai, itu kunci utamanya. Dan tidak perlu khawatir jika berbeda, karena setiap orang memiliki karakter maupun kegemaran yang berbeda, lakukan apa yang membuat nyaman dan hal itulah yang menjadikan seseorang terlihat lebih unik. Because Different is Creative and show BeYOUtiful.
Dalam setiap langkah perjalanan atau melakukan hal yang Saya gemari, berbagai macam kontur jalan pernah dilewati termasuk kondisi cuaca yang kerap tak menentu. Namanya, kegiatan di luar ruang sudah pasti rentan terserang masuk angin maupun perut kembung. Terang saja, keadaan seperti itu akan membuat perjalanan terasa tidak nyaman.
Untuk itu, Minyak Kayu Putih tak pernah lekang dari persiapan. Ketika pusing dan rasa mual diperut mulai melanda, produk dari Cap Lang ini menjadi andalan. Dihasilkan dari hasil penyulingan daun dan ranting kayu putih, minyak ini dipakai untuk pengobatan, dapat dikonsumsi secara umum dengan dibalurkan ke bagian tubuh. Khasiatnya adalah sebagai penghangat tubuh, pelemas otot, dan mencegah perut kembung.
prepare minyak kayu putih
Dalam beberapa kali perjalanan menelusuri pegunungan di Indonesia, cuaca ekstrim kerap dijumpai mulai dari badai hingga hujan es. Tak terbayangkan jika sampai mengalami drop dan kondisi tidak fit. Suhu di ketinggian gunung memang berbeda terlebih ketika malam menjelang. Bahkan di beberapa gunung ada yang suhunya bisa mencapai 0 derajat celcius, dan ini cukup berbahays jika tidak pandai mengantisipasinya.Selain dengan jaket tebal atau menyalakan api unggun, biasanya teman lain akan menganjurkan untuk membalur hingga hangat dengan minyak kayu putih, terlebih bagi yang memiliki alergi pada dingin.
Telah dipercaya selama puluhan tahun, minyak kayu putih caplang diproduksi oleh PT. EAGLE INDO PHARMA sejak tahun 1973, menjadi unggulan di tengah pasar masyarakat dalam produk herbal kesehatan. Aman digunakan karena di produksi dari bahan-bahan alami dan telah terdaftar di BPOM.
Dengan teknologi dan perkembangan era kekinian, minyak kayu putih caplang kian disempurnakan dengan ragam aromatherapy menyegarkan seperti lavender yang akan memberikan efek segar yang dapat meningkatkan ketenangan, meningkatkan keseimbangan, rasa nyaman, dan menambah kepercayaan diri.
Sebagaimana aromatherapy lavender banyak di manfaatkan untuk pengobatan seperti untuk obat gatal. Cukup dengan mengoleskan aromaterapi lavender, rasa gatal tersebut akan teratasi dengan mudah, karena kandungan alaminya bisa meredakan gatal akibat alergi atau gigitan serangga.
minyak kayu putih aromatheraphy lavender
Minyak kayu putih aromatherapy cap lang memiliki kemasan menarik dan tutup botol fliptop sehingga tidak mudah tumpah serta praktis untuk dibawa kemanapun dan kapanpun. Selain aroma lavender, minyak kayu putih caplang aromatheraphy juga mendulurkan 3 varian lainnya, yang berbeda aromanya dilihat dari warna tutup botol kemasannya. Seperti :- Tutup botol ungu : minyak kayu putih aromatherapy lavender
- Tutup botol merah : minyak kayu putih aromatherapy rose
- Tutup botol hijau tua: minyak kayu putuh aromatherapy ekaliptus
- Tutup botol hijau muda: minyak kayu putih aromatherapy green tea