Lihat ke Halaman Asli

Selangkah Lebih Hebat........

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Berawala dari pertemuan saya dengan seorang perempuan yang melalui jaringan facebook. Seorang aktifis perempuan di Jakarta yang bergerak dan menangani masalah perempuan dan anak. Yang kemudian dari dia saya diperkenalkan oleh salah satu sahabat perempuanya yang telah mendirikan LSM di salah satu desa di kota Batu (Malang). Lsm yang dikhususkan bagi perempuan Desa yang kemudian diberi nama SPD (Suara Perempuan Desa) saya kagum ketika saya mendengar ceritanya. Ia yang notabenya adaah perempuan kota yang kemudian menjadi perempuan desa. Saya membayangkan bagaiamana ia memecahkan masalahnya, ketika ia mengatakan bahwa  dulu di daerahnya jaringan telphone saja sulit apalagi internet namun ia ternyata mampu memecahkan masalahnya.

Berbicara masalah perempuan, ketika saya melihat kejadian di tv akhir-akhir ini akibat krisis di mesir Warga Negara Indonesa yang di sana seperti TKI dan pelajar agak kesulitan untuk pulang ke Indonesa, apalagi kebanyakan TKI lebih banyak para perempuan banyaknya para perempuan yang pergi untuk mengadu nasib ke luar negeri membuat saya prihatin dan berfikir. Coba saja mereka menyadarai bahwa mereka (para perempuan) baik itu saya, memiliki potensi dan kemampuan dalam hidup ini, memang tidak jarang perempuan merasa dirinya rendah, lemah dan tidak berdaya tanpa adanya laki-laki. Perempuan pada dasarnya sosok kuat yang memiliiki tempat, namun sosok ini terkadang tidak memahaminya, sehingga tak jarang mereka selalu diidentikkan dengan kelemahan, kebodohan, keterbelakngan dan masih banyak kejelekan yang diidentikkan kepada perempuan.

Ketika saya membahas perempuan bukan berarti saya menyetujui adanya Gender namun saya juga bukan orang yang akan diam saja ketika hak-hak perempuan dijajah dengan bebas. Walau munculnya berbagai istilah, kesetaraan, emansipasi, gender mauapun feminisme yang sering disuarakan, bagi saya telah membuktikan perempuan belum faham bagaimana cara untuk menyamai laki-laki dalam konteks fastabiqul khoirot Al-qur'an dengan jelas menyatakan bahwa tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan. mereka adalah makhluk Alloh yang memiliki derajat yang sama yang membedakan hanyalah ketakwaan mereka. Kembali ke potensi para perempuan dalam hal peluang dan potensi memperoleh prestasi tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan sebagaimana telah ditegaskan dalam Al-qura'n

“Barang siapa yang melakukan perbuatan jahat, maka ia tidak akan dibalas melainkan sebanding dengan kejahatan itu. Dan barang siapa yang mengerjakan amal shoeh baik itu laki-laki atau perempuan sedangkan dalam keadaan beriman, amka mereka akan masuk surga dan mereka diberi rizki di dalamnya tanpa hisab”

kalau direnungkan seacra dalam, perempuan merupakan manusia lebih beruntung dibanding laki-laki karena tercipta selangkah lebih hebat. Peremupuan dapat melakukan pekerjaan laki-laki tetapi laki-laki tidak dapat mengerjakan pekerjaan perempuan, mulai dari haid, mengandung, melahirkan, dan menyusui, bahkan perempuan dalam mendidik anak-anaknya lebih banyak dan piawai dari pada laki-laki. Potensi tersebut membuat perempuan lebih unggul namun tidak banyak yang tau secara mendalam, begitulah potensi bila awal ketidakmaksimalan suatu potensi, itu disebabkan tidak fahamnya potensi secara maksimal, sehingga nilainya tidak maksimal pula. tulisan saya ini tidak ada maksud bagi anda (Laki-laki) untuk menyaingi namun bagi anda yang mungkin tetangga, saudara atau masyarakat sekitarnya para perempuan yang ingin pergi ke luar negeri maka perlihatkanlah tulisan ini walaupun tidak membantu banyak tapi berharap bisa menyadarkan mereka Karena ternyata perempuan tercipta selangkah lebih hebat dan bila anda tidak suka dengan tulisan saya ini anda bisa abaikan saja dan bagi anda (para lelaki) apakah anda masih menyangkal bahwa ternyata perempuan selangkah lebih hebat kalau benar, maka saya ingin bertanya pada anda Adakah laki-laki yang bisa hamil dan melahiran seorang anak?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline