Mahathir Muhammad baru saja dilantik sebagai Perdana Menteri (PM) Malaysia di usianya yang ke-92 tahun. Pada 10 Juli nanti, ia akan merayakan ulang tahun ke-93 tahun. Mahathir lahir pada 10 Juli 1925. Kini, nama Mahathir sudah tercatat sebagai PM tertua di dunia.
Pada salah satu kesempatan wawancara dengan Strait Times tahun lalu, Mahathir mengaku sangat menjaga kesehatan. Pertama, ia selalu menjaga berat badannya berada di kisaran 62-64 kg dalam tiga puluh tahun terakhir.
Hal ini berdasarkan suatu studi pada monyet yang dibacanya. Dalam studi tersebut, monyet yang diberikan makanan rendah kalori memiliki umur yang lebih panjang.
"Saya tidak sepenuhnya sehat. Saya memiliki masalah jantung dan pneumonia pada suatu waktu. Saya juga pernah mengalami batuk parah ketika paru-paru terinfeksi," ungkapnya. Selain itu, Mahathir juga tidak merokok, minum alkohol dan tak pernah makan berlebih. Kebiasaan sehatnya ini membuatnya terhindari dari obesitas yang rentan dialami orang-orang seusianya.
Usia negarawan
Namun ada hal menarik terkait usia para negarawan di dunia. Berbagai sumber mencatat, ternyata ada kecenderungan para negarawan tersebut sulit mencapai umur panjang.
Napoloen Bonaparte
Kaisar bangsa Prancis ini meninggal tanggal 5 Mei 1851 di Pulau St. Helena, Atlantik Selatan. Napoleon yang lahir tanggal 15 Agustus 1769, meninggal dunia pada usia 52 tahun. Usia yang sepertinya masih terlalu muda bagi seorang pemimpin negara.
Gamal Abdul Nasser
Presiden kedua Mesir ini disebut-sebut sebagai salah satu negarawan Arab yang paling terkemuka dalam sejarah. Nasser juga tercatat sebagai salah satu pemimpin dunia yang menjadi pelopor lahirnya gerakan Non-Blok.
Nasser lahir pada tanggal 15 Januari 1918 dan meninggal tanggal 28 September 1970. Dengan demikian, ia meninggal dunia ketika usianya masih 52 tahun.